Penyekatan PPKM, Dewan: Hasilnya Tidak Jelas!

Penyekatan PPKM, Dewan: Hasilnya Tidak Jelas!

Penyekatan PPKM, Dewan: Hasilnya Tidak Jelas!

RIAUMANDIRI.CO, PEKANBARU - Anggota Komisi IV DPRD Kota Pekanbaru, Ruslan Tarigan mengatakan PPKM yang diterapkan di Pekanbaru efektivitasnya tidak jelas. Hal ini dikarenakan angka kasus Covid-19 terus mengalami kenaikan.

"Tiga minggu ini sudah PPKM terus. Angka kasus naik terus. Jadi, apa gunanya itu disekat-sekat? Rakyat jadinya marah karena kompensasi tidak diberikan," katanya, Selasa (27/7/2021).


Mengenai razia masker yang dilakukan, ia menilai, seharusnya juga dilakukan razia masyarakat yang kelaparan. Karena hal itu dinilai tidak adil jika hanya memberikan masalah tanpa solusi.

"Seharusnya yang kelaparan itu juga dirazia. Kemudian diberi makan. Seharusnya kan seperti itu, rakyat diberikan haknya. Bernegara ini kan harus adil dan memakmurkan rakyat," ujarnya.

Selain itu, ia juga mempertanyakan keakuratan alat tes Covid-19 saat ini. Seharusnya pihak terkait harus lebih jujur kepada masyarakat. Karena, ada kasus yang viral mengenai alat pendeteksi tes Covid-19 dengan hasil positif saat dicoba terhadap air keran.

"Kita kan memang tidak ahli dalam masalah itu. Tapi, kan, jujurlah dengan sejujurnya. Jangan karena ada dana darurat, diberlakukan pula keadaan darurat. Ya nanti kan jadinya ekonomi masyarakat jadi makin susah," jelasnya.

Dalam hal ini, ia menganggap kebijakan yang dibuat pemerintah selama ini salah. Karena cara yang sama terus dilakukan tetapi angka kasus Covid-19 terus mengalami kenaikan.

"Berarti ada yang salah dengan kebijakan ini. Seharusnya pihak terkait harus mengkaji ulang secara menyeluruh, agar menemukan kebijakan yang tepat untuk menekan angka kenaikan kasus Covid-19 ini," pungkasnya.

Ia juga meminta kepada Dinas Kesehatan dan pihak rumah sakit agar menangkap oknum-oknum nakal yang selalu memainkan angka kasus Covid-19 selama ini.