Empat Penghargaan Anugerah Diktisaintek 2025 Diborong Unri
Riaumandiri.co - Universitas Riau (Unri) kembali menorehkan prestasi di tingkat nasional. Pada ajang Anugerah Pendidikan Tinggi, Sains, dan Teknologi (Diktisaintek) 2025, Unri berhasil meraih empat penghargaan sekaligus.
Kegiatan tersebut digelar di Gedung D Graha Diktisaintek, Jakarta, Jumat (19/12), dan dihadiri langsung oleh Menteri Diktisaintek Prof Brian Yuliarto.
Empat penghargaan yang diraih Unri terdiri atas dua Gold Winner Anugerah Humas untuk kategori Media Sosial Terbaik dan Website Terbaik, satu Silver Winner kategori Perguruan Tinggi dengan Kerja Sama Industri Terbaik, serta satu Bronze Winner kategori Perguruan Tinggi dengan Kerja Sama Pemerintah/LSM Terbaik. Seluruh trofi dan piagam penghargaan diterima langsung oleh Rektor Universitas Riau Prof Dr Sri Indarti SE MSi.
Rektor Unri tampak beberapa kali naik ke podium untuk menerima penghargaan tersebut. Dengan wajah penuh syukur, Prof Sri Indarti menyampaikan bahwa capaian ini merupakan hasil kerja bersama seluruh sivitas akademika.
“Alhamdulillah, ini prestasi yang membanggakan. Semua ini berkat dukungan pimpinan, dosen, tenaga kependidikan, dan seluruh keluarga besar Universitas Riau,” ujarnya. Sejumlah rektor perguruan tinggi lain yang hadir turut memberikan ucapan selamat.
Acara tahunan ini dihadiri Wakil Menteri, jajaran pimpinan Kemendiktisaintek, perwakilan perguruan tinggi, mitra kerja, serta pimpinan media massa. Lebih dari 500 undangan memadati ballroom. Prof Sri Indarti hadir didampingi Wakil Rektor IV Dr Sofyan Husein Siregar, Staf Pendamping Bidang Komunikasi Ridar Hendri PhD, serta tim Humas Unri.
Dalam sambutannya, Menteri Diktisaintek Prof Brian Yuliarto menegaskan bahwa Anugerah Diktisaintek merupakan bentuk apresiasi pemerintah kepada perguruan tinggi negeri dan swasta, baik berstatus PTN-BH maupun BLU, atas kontribusi dan capaian terbaiknya selama setahun terakhir dalam mendukung program Diktisaintek Berdampak.
Ia juga menekankan bahwa keberhasilan dunia pendidikan tinggi tidak lepas dari peran dosen, peneliti, tenaga kependidikan, dan seluruh insan kampus. “Mereka adalah pejuang pendidikan dan pahlawan bangsa,” katanya.
Pada kesempatan yang sama, Menteri Diktisaintek turut meresmikan pengiriman bantuan kemanusiaan bagi korban bencana di Aceh, Sumatera Utara, dan Sumatera Barat. Bantuan berupa bahan pangan dan kebutuhan sehari-hari tersebut dihimpun dari donatur di lingkungan Diktisaintek dan perguruan tinggi seluruh Indonesia.
Selain bantuan logistik, sejumlah perguruan tinggi juga telah mengirimkan tenaga medis dan relawan untuk membantu percepatan pemulihan masyarakat terdampak.
Tahun ini, Anugerah Diktisaintek menyerahkan lebih dari 500 penghargaan kepada berbagai pihak, mulai dari PTN dan PTS, LLDIKTI, mitra kerja Kemendiktisaintek, hingga media massa. Bagi Universitas Riau, penghargaan ini menjadi yang kelima diterima dalam sepekan terakhir.
Sebelumnya, pada Senin (15/12), Unri juga meraih Anugerah Keterbukaan Informasi Publik kategori Perguruan Tinggi Negeri “Informatif”, sekaligus mempertahankan prestasi yang sama seperti tahun sebelumnya.