Malam Ini, Gubri Terima Sertifikat 11 WBTB

Malam Ini, Gubri Terima Sertifikat 11 WBTB
RIAUMANDIRI.co, PEKANBARU - Gubernur Riau, Arsyadjuliandi Rachman, dijadwalkan malam ini, Rabu (4/10/2017), akan menerima langsung sertifikat 11 Warisan Budaya Tak Benda (WBTB) Riau, dari Menteri Pendidikan dan Kebudayaan, di Gedung Kesenian, Jakarta. 
 
Ke-11 WBTB Riau yang masuk sebagai WBTB Indonesia, ditetapkan sebagai Warisan Budaya Tak Benda Indonesia, yakni, Tunjuk Ajar Melayu karya Almarhum Tenas Efendi, Sijobang "Buwong Gasiong", Silat, Zapin Api, Zapin Meskom, Manongkah, Perahu Beganduang Kuansing, Batobo, Rumah Lontiok, Selembayung Riau dan Onduo.
 
Kepala Dinas Kebudayaan Provinsi Riau, Yoserizal Zein, mengatakan, 11 WBTB Riau yang telah disahkan menjadi WBTB Indonesia ini, selanjutnya akan diusulkan menjadi Warisan Budaya Dunia, terutama untuk Tunjuk Ajar Melayu.
 
"Insya Allah malam nanti pak Gubernur yang menerima sertifikat WBTB kita yang telah disahkan. Dan ini sebagai bentuk keseriusan Pemprov Riau dalam memperjuangkan kebudayaan yang ada di Riau," kata Yose.
 
"Kalau untuk pengajuan ke dunia, sesuai  dengan persyaratan dari Unesco, kalau sudah mendapat Sertifikat Nasional, maka WBTB kita yang ada sekarang bisa diajukan ke Unesco. Untuk mendapatkan pengakuan dunia, WBTB kita sekarang ada 21 jadi semua bisa kita ajukan," tambahnya.
 
Dijelaskan Yose, kerja keras Pemprov akan terus melestarikan WBTB maupun budaya Melayu lainnya, agar tidak hilang di makan zaman dan terancam punah. Ke depan bagaimana pembinaannya juga menjadi tanggung jawab kabupaten/kota. 
 
Untuk diketahui, sebelum 11 WBTB Riau mendapatkan Sertifikat Nasional, tiga maestro Riau, terlebih dahulu juga telah mendapatkan anugerah kebudayaan dan penghargaan dari Presiden, pekan lalu.
 
Ketiga maestro tersebut yakni, OK Nizami Jamil penerima penghargaan kategori Satya Lencana Kebudayaan. Hafiz Rancajale, penerima penghargaan kategori Pencipta, Pelopor dan Pembaru. Selanjutnya Muhammad Ade Putra, penerima penghargaan kategori Anak dan Remaja. ***
 
 
Reporter : Nurmadi
Editor      : Mohd Moralis