Danrem : Paham Radikal Berbahaya

Danrem : Paham Radikal Berbahaya

Pekanbaru (HR)- Personel Batalyon Infanteri 132/BS mengikuti sosialisasi bahaya paham radikal di Korem 031/WB yang bertempat di Aula Makorem, Rabu (30/12). pada kesempatan ini, danrem mengingatkan bahaya paham radikal.

Selaku pembicara atau pembawa materi dipimpin langsung Danrem 031/WB, Brigjen TNI Nurendi, danrem memberikan pengarahan kepada seluruh anggota dan ibu-ibu Persit tentang bahayanya paham radikal.

Dalam sambutannya, Danrem 031/Wirabima mengatakan, harus selalu meningkatkan kewaspadaan terhadap bahaya laten komunis, karena bertentangan dengan ideologi Negara Indonesia, yaitu Pancasila dan Undang-Undang Dasar 1945.

Paham radikal atau biasa disebut radikalisme adalah suatu paham yang dibuat-buat oleh sekelompok orang yang menginginkan perubahan pembaharuan sosial dan politik secara drastis dengan menggunakan cara-cara kekerasan yang berkedok agama,  dengan tujuan mencapai kemerdekaan atau pembaruan mencakup mereka yang berusaha mencapai republikanisme, penghapusan gelar, redistribusi hak milik dan kebebasan pers, serta dihubungkan dengan perkembangan liberalisme.

"Pengetahuan dasar seperti itulah yang harus diketahui oleh seluruh anggota dan para keluarga besar TNI agar dapat mewaspadai perkembangan Paham radikal di lingkungannya agar tidak mudah terpengaruh atau terprovokasi tanpa sebab yang mendasar," ujar Danrem.(rls/hen)