Sakit Hati, Zailani Dibacok Hingga Kritis

Sakit Hati, Zailani Dibacok Hingga Kritis

SIAK (HR)-Zailani Lubis alias ucok (36) terpaksa harus dilarikan ke RSUD Arifin Ahmad akibat mengalami luka bacok parah karena dikeroyok tiga warga yang merasa sakit hati. Parahnya, tiga orang tersebut satu keluarga, ayah dan anak.

Kapolsek Siak Kompol Ahmad Rozali, Jumat (23/10) membenrkan adanya kejdian tersebut. Ucok ditemukan warga dalam kondisi bersimbah darah dan kritis, Rabu (21/10) malam di sekitar bedeng tempat pekerja drainase itu istirahat.

Menurut Ahmad Rozali, beberapa luka bacok ditubuhnya membuat anak rantau itu kritis, korban tidak dapat ditangani di RSUD Siak sebab luka-luka bacokan di tubuhnya sangat parah. Kemudian dirujuk ke RSUD Arifin Achmad Pekanbaru.

"Mendapat kabar ada kejadian itu, kami langsung turun ke lapangan dan membawa korban tersebut ke RSUD Siak. Kemudian mengidentifikasi para pelaku. Kejadian ini memang sempat membuat gempar warga. Maklum, di Kampung Suak. Lanjut jarang sekali terjadi peristiwa yang mengejutkan seperti itu," terang Ahmad Rozali.

Dari hasil identifikasi, korban merupakan pekerja yang berasal dari Medan dan tinggal di bedeng pekerja proyek drainase
 tersebut. Sementara pelaku yakni seorang bapak inisial H (54) dan dua orang anaknya masing-masing AC (22) dan AS (24).
 
"Kami langsung bertindak, setelah menyelamatkan korban langsung dilakukan identifikasi, sehingga pelaku cepat ditangkap. Kuat dugaan pelaku tega mengeroyok korban kren faktor sakit hati," terang Ahmad Rozali.

Ketiga pelaku menggunakan parang untuk melumpuhkan korban. Ada yang membacok bagian kepala, dada dan lengan korban. Akibat darah yang keluar dari tubuh korban terlalu banyak membuatnya sempat kritis.

"Keluarga ini memang sudah tinggal di Siak. Motifnya hanya karena sakit hati, mungkin pernah tersinggung. Namun masih kita dalami dan masih kita kembangkan kasus ini,  apakah ada motif lain," kata Ahmad Rozali.(lam)