RIAUMANDIRI.CO, PEKANBARU - Aksi nekad dua mahasiswa Riau di tengah pidato Presiden Joko Widodo, saat menyampaikan sambutan hari lahir NU di halaman Masjid Raya An Nur Riau, langsung diamankan Paspmpres.

 

Dua mahasiswa yang merupakan Presiden Mahasiswa Unri, Randi, di saat presiden pidato mengangkat kertas bertuliskan "hidup di Riau tidak semanis janji Jokowi". Selain itu baju kaos hitam yang digunakan oleh dua mahasiswa tersebut juga bertuliskan "hidup di Riau tidak semanis janji Jokowi"

 

"Hidup mahasiswa, bapak Presiden Republik Indonesia," teriak dua mahasiswa ini sambil berdiri dan mengangkat kertas.

 

Tak berselang lama hanya hitungan detik, Paspampres langsung mengamankan kedua mahasiswa ini. Dan dibawa keluar arena perhelatan NU.

 

"Kita sekarang mengalami kenaikan BBM pertalie. Kondisi ini sangat berbeda. sangat senjang dengan provinsi yang lain," kata Randi saat diwawancarai wartawan.

 

Setelah dua mahaiswa ini diamankan, selanjutnya mereke diizinkan oleh Presiden untuk langsung berdialog dengan Presiden Jokowi, sesaat sebelum naik ke mobil RI 1 Indonesia.

 

"Kami hanya menyampaikan aspirasi pengalaman di Jakarta, ketika ingin bertemu presiden tak jumpa. Partalite yang 2 April belum turun. Kalau turun kan masyarakat akan beruntung," kata Hafiz, usai aksinya.

 

Selain dua mahasiswa tersebut diamankan oleh Paspampres, salah seorang mahasiswa lainnya juga diamankan oleh Paspampres. Bahkan mahasiswa yang ingin masuk ke area dimana tempat mobil Jokowi berada, langsung diamankan dengan cara ditutup mulut dan mendapat cekikan Paspampres agar tidak begerak.

 

Tak terima diamankan oleh Paspampres mahasiswa ini terus meronta dan berteriak, agar bisa diliput oleh awak media.

 

"Media, media, tolong ambil media," teriak mahasiswa ini.

 

Karena terus meronta dan berteriak mahasiswa ini langsung diamankan dan dibawa ke tempat yang lebih aman dan tidak diketahui oleh awak media.

 

Aksi tiga orang mahasiswa ini berlangsung lebih kurang selama setenah jam. Sampai Presiden Jokowi meninggalkan lokasi kegiatan.

 

Reporter : Nurmadi

Editor : Mohd Moralis