PERSOALAN SMA OLAHRAGA MULAI TERANG

Siswa SMA Olahraga Pindah ke Wisma Atlet

Siswa SMA Olahraga Pindah ke Wisma Atlet

PEKANBARU (HR)-Persoalan SMA Olahraga akhirnya menemui titik terang setelah Kadispora Riau Edi Satria dan Kadisdik Riau Dwi Agus Sumarno bertemu dalam peninjauan SMA Olahraga, Kamis (12/2).
Sekitar 170 siswa yang belajar di SMA Olahraga tersebut dalam waktu dekat akan dipindahkan asramanya ke Wisma Atlet yang dikelola Dispora Riau. Sementara  persoalan pelatihan untuk sementara diambil alih oleh Dispora Riau.
"Kami suda h satu visi untuk memajukan olahraga di Riau ini. Untuk sementara karena kondisi di asrama SMA Olahraga tidak memungkinkan maka siswa akan dipindahkan ke Wisma Atlet," ujar Kadispora Riau, Edi Satria kepada Haluan Riau, Kamis (12/2) di sela-sela tinjauannya ke SMA Olahraga.
Untuk persoalan pelatihan, Edi mengakui saat ini belum ada anggaran. Kendati demikian, pihaknya akan memasukkannya ke APBD Perubahan pada tengah tahun ini. Untuk sementara, pelatihan digabungkan dengan PPLP Riau.
"Siswa SMA Olahraga akan kita tumpangkan ke PPLP Riau. Selanjutnya ke depan, SMA Olahraga ini akan dijadikan sekolah atlet. Artinya, mereka yang bersekolah di SMA Olahraga adalah atlet PPLP, PPOD atau atlet binaan KONI Riau," beber Edi Satria.
Sementara Kadisdik Dwi Agus Sumarno mengakui untuk sementara siswa SMA Olahraga dipindahkan asramanya ke Wisma Atlet. Hal itu disebabkan kondisi di asrama tidak ada air bersih.
"Airnya kuning, sehingga tidak mungkin siswa bisa mempergunakannya. Untuk itu, kami berterima kasih ke Dispora yang mau menampung di Wisma Atlet untuk sementara," ujar Dwi.
Dwi pun mengamini pernyataan Kadispora Edi Satria bahwa ke depan yang sekolah di SMA Olahraga adalah atlet binaan Dispora atau KONI Riau. Pihak Disdik, katanya akan berkolaborasi untuk menunjang akademik siswa.
"Ke depan kita akan fokus ke akademik. Sementara untuk pembinaan olahraga tentu diserahkan ke Dispora Riau," jelasnya.
Dwi pun berencana akan membangun SMP untuk menunjang prestasi olahraga di Riau. Pasalnya, banyak atlet yang sudah dibina mulai dari SMP. "Rencananya tahun depan, kita akan buka SMP. Mudah-mudahan hal itu bisa terwujud," ungkapnya. (pep)