ANTISIPASI KARHUTLA

Tingkatkan Kewaspadaan dan Siagakan MPA

Tingkatkan Kewaspadaan dan Siagakan MPA

SELATPANJANG (HR)-Mengantisipasi terjadinya kebakaran hutan dan lahan seperti yang terjadi pada tahun 2014 silam, Bupati H Irwan Nasir menegaskan agar meningkatkan kewaspadaan dan menyiagakan Masyarakat Peduli Api.

Ha ini ditegaskan Irwan Nasir, saat memimpin rapat koordinasi dan pembekalan teknis kepada seluruh kepala desa se Pulau Tebingtinggi (Tebingtinggi,Tebingtingggi Barat,Tebingtinggi Timur), serta Masyarakat Peduli Api (MPA), dalam rangka pencegahan dan penanggulangan Karhutla, yang digelar di Grand Meranti Hotel, Selatpanjang, Rabu (4/2) kemarin.

Dijelaskan Irwan, karhutla yang pernah terjadi di Meranti tahun lalu, merupakan yang terbesar dalam sejarah. Untuk mengantisipasi supaya tidak terjadi  lagi, Bupati mengharapkan pencegahan dan penanggulangan wajib dilakukan.

"Kita perlu meningkatkan kewaspadaan terkait pencegahan dan penanggulangan terhadap terjadi Karhutla ini. Apalagi wilayah kita merupakan lahan gambut yang mudah dilahab api," kata Irwan.

Selain itu, penyebab terjadinya Karhutla di Meranti selama ini karena api yang diciptakan oleh manusia sendiri,seperti pembakaran lahan membuka perkebunan.

"Memang Karhutla ini terjadi karena dengan pembakaran lahan sembarangan. Selain itu, api yang berasal dari puntung rokok juga bisa menimbulkan kebakaran," ungkap Irwan.

Hal senada juga diungkapkan Kapolres Kepulauan Meranti, Z Pandra Arsyad kepada wartawan usai mengikuti rapat tersebut."Saya berharap kepada MPA untuk sigap mengatasi Karhutla ini. Saya selalu sampaikan apabila karhutla ini terulang kembali, nantinya kita akan menjadi sorotan kembali karena Meranti tahun lalu menjadi sorotan nasional bahkan yang terbesar dalam sejarah terjadinya karhutla, "sebut Pandra.

Ditegaskan Kapolres, tindakan membakar lahan adalah kejahatan manusia yang luar biasa, dan harus ditindak tegas. Untuk itu diingatkan kepada masyarakat agar benar-benar mengindahkan larangan untuk tidak membakar lahan.  

Hadir dalam rapat koordinasi antisipai Karhutla itu, Kadishutbun M Murod, Kepala BLH Irmansyah, serta sejumlah relawan Masyarakat Peduli Api.(ali)