Peduli Asap

Nine Production dan Faperta UR Bagikan Masker

Nine Production dan Faperta UR Bagikan Masker

Pekanbaru, (HR) - Bencana asap yang tak henti-hentinya melanda Bumi lan-cang Kuning menggerakkan pintu hati Nine Poduction dan Haluan Riau, serta mahasiswa Fakultas Pertanian Universitas Riau membagikan ribuan masker.

Nine Poduction dan Haluan Riau membagikan ribuan masker merk N-95 di sepanjang Jalan Yos Sudarso, Rumbai. Bergerak dari Jembatan Siak III, Nine Production dan Haluan Riau bekerjasama dengan FPAR.

Forum Peduli Anak Riau ( W.Halim), Innsan Pariwisata Riau, Himpunan Pramuwisata Indonesia (HPI, Korlap Osvian Putra Koordinator Wilayah Sumatera), Indonesia Chef Association (ICA, Ketua chef Bangun Suryoto),Desa Wisata Kampung Bandar, STPAR Riau, Pariwisata UNRI, Hotel Grand Elite,Hotel Pangeran, Hotel Mutiara Merdeka, Hotel Ameera,Hotel Grand Hawaii, Aras Hijrah Travel,  RIZ Prima Tour, Tigo Balai Tour serta Grand Hawaii Travel, sebanyak 3000 masker diberikan kepada pengguna jalan.

Dikatakan Direktur Utama Nine Production, Netty Jazz, pembagian sebanyak 3.000 masker ini adalah bentuk kepedulian pihaknya bekerjasama dengan beberapa pihak atas bencana asap yang melanda kota bertuah sejak beberapa pekan terakhir.

"Ini merupakan bentuk kepedulian kita terhadap bencana asap yang melanda kota Pekanbaru sejak beberapa pekan ini, Mudah-mudahan kegiatan amal yang kita lakukan ini sedikit bisa membantu masyarakat Pekanbaru," ungkap Netti Jazz.
Direktur Utama Nine Produciton.

yang bergerak di bidang jasa Ivent Organation tersebut juga berharap kepada pemerintah agar lebih peduli lagi dengan bencana asap yang melanda kota Pekanbaru ini dan mengambil langkah cepat dalam penanggulanganya, Karena masyarakat sudah terlalu lama menghirup udara yang tidak sehat, bahkan sudah banyak yang tergeletak di Rumah Sakit untuk mendapatkan perawatan.

Sementara puluhan mahasiswa dari Fakultas Pertanian Universitas Riau membagikan masker secara gratis kepada pengendara. Pembagian masker ini di pusatkan di sejumlah persimpangan lampu merah atau traffic light yang ada di Kota Pekanbaru, terutama di persimpangan Jalan Sudirman - Gajah Mada dan persimpangan Jalan Diponegoro - Gajah Mada.

Dikatakan Koordinator Pembagian Masker, Febri Saputra, aksi tersebut sengaja mereka lakukan karena merasa sangat prihatin dengan kondisi bencana kabut asap yang semakin memburuk, yang telah mengakibatkan ribuan masyarakat menderita penyakit gangguan pernapasan atau ISPA.

"Aksi ini merupakan bentuk kepedulian kami selaku mahasiswa untuk mengurangi dampak kabut asap terhadap kesehatan masyarakat khususnya para pengendara atau pengguna jalan. Semoga dengan adanya masker gratis ini masyarakat akan terhindar dari bahaya kabut asap," ujarnya.(nom/nie)