Buka Konfercab PGRI Kampar Utara

Eva: Ketua PGRI Harus Punya Komitmen

Eva: Ketua PGRI Harus Punya Komitmen

KAMPAR UTARA (HR)-Dewan Penasehat PGRI Kabupaten Kampar Hj Eva Yuliana  membuka konferensi Persatuan Guru Republik Indonesia Cabang Kecamatan Kampar Utara. Sekaligus meresmikan pembangunan SMAN 2 Rumbio Jaya, Selasa (29/9) di halaman kantor Unit Pelaksana Teknis Dinas Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kampar Utara..

Eva Yuliana mengatakan siapapun nantinya yang terpilih harus mempunyai komitmen yang tinggi dalam memajukan pendidikan dan organisasi terutama anggota dan pengurus dalam meningkatkan kesejahteraan.

Dalam pemilihan pengurus Eva menegaskan agar usulan pencalonan tersebut dapat dilakukan sebanyak mungkin sehingga nantinya betul-betul mendapatkan calon-calon yang memberikan kualitas yang baik dalam memajukan organisasi PGRI.
Eva berharap seleksi pencalonan ketua PGRI dilakukan sebanyak mungkin dan berikan kesempatan kepada nama-nama baru untuk ikut dalam pencalonan.

"Saya yakin jika diberikan kesempatan kepada kepada mereka akan dapat memajukan organisasi dan memiliki berkualitas serta punya komitmen yang cukup tinggi dalam meningkat pendidikan Kampar,” ujar Eva.

Selain itu juga Eva meminta agar jangan ada permainan dalam pemilihan ketua.
Selamat Kepada SMAN 2 Rumbio Jaya Eva mengucapkan selamat atas dibangunnya sekolah tersebut karena dalam pengusulan untuk mendirikan sekolah tersebut cukup berat. "Perjuangan kita cukup berat dalam pengusulan pembangunan sekolah ini, sebab mulai dari peninjauan lahan, pengusulan serta pembahasan dilaksanakan sangat alot.

Satu yang patut kita contoh yaitu lahan pembangunan sekolah tersebut merupakan hibah dari masyarakat setempat, demikian besar keinginan masyarakat dalam memajukan pendidikan,” tutur Eva Yuliana yang juga ketua TP PKK Kabupaten Kampar dan anggota DPRD Provinsi Riau ini.  

Sebelumnya Camat Kampar Utara Iskandar dalam sambutan mengajak seluruh pengurus dan anggota PGRI Kecamatan Kampar Utara untuk mensukseskan program 5 pilar pembangunan yang dikerucutkan menjadi 3 zero yakni zero kemiskinan, pengangguran dan rumah-rumah kumuh serta program terbaru yakni Rumah Tangga Mandiri Pangan dan Energi (RTMPE).

Selain itu Iskandar juga melaporkan bahwa masyarakat Kampar utara sangat mendukung setiap program pembangunan yang ada.(adv/humas)