Bandara Tuanku Tambusai

2016, Buka Empat Rute Tujuan

2016, Buka Empat Rute Tujuan

PASIR PENGARAIAN (HR)-Pemerintah Kabupaten Rokan Hulu menargetkan Januari 2016 mendatang, Bandara Tuanku Tambusai telah membuka penerbangan komersil dengan rute Pasir Pengaraian-Batam-Medan-Pekanbaru.
“Selama ini Bandara Tuanku Tambusai, didarati pesawat cateran yang dimiliki berapa perusahaan di Indonesia. Kita telah usulkan ke Kementerian Perhubungan, untuk membuka empat rute tujuan penerbangan domestik (Pasir Pengaraian, Batam, Medan, Pekanbaru),” ungkap Bupati Rohul, Achmad, kemarin.
Bandara Tuanku Tambusai yang berlokasi di Dusun Okak, Desa Rambah Samo Barat, Kecamatan Rambah Samo memiliki panjang landasan 1.300 meter dan bisa didarati pesawat komersil Wing Air jenis ATR yang merupakan grup maskapai penerbangan Lion Group.          
Itu dapat dibuktikan, pada saat pemberangkatan JCH Rohul dari Bandara Tuanku Tambusai ke Batam, yang diangkut dua unit pesawat Wing Air yang berlangsung sukses baru-baru ini       
Achmad berharap, komitmen Pemkab Rohul disambut baik Kementerian Perhubungan. Karena dengan adanya UU 23 tahun 2014 tentang Pemerintahan Daerah, pengelolaan dan pengembangan serta operasional bandara tidak lagi diserahkan ke daerah, tapi  sudah menjadi tanggung jawab Pemerintah Pusat.
Maka itu, pemerintah daerah akan mengambil langkah-langkah dan lakukan koordinasi dengan Pemerintah Pusat untuk merealisasi rencana tersebut. Karena sekarang sudah ada perwakilan Kementerian Perhubungan yang ditempatkan di Bandara Tuanku Tambusai.
Bupati dua periode itu mengaku, dua tahun lalu telah mengusulkan ke Pusat untuk memperpanjang landasan bandara dari 1.300 meter menjadi 1.800 meter, agar pesawat boing bisa mendarat di Bandara Tuanku Tambusai. Namun sejauh ini belum terealisasi.
Ditegaskannya, bila penerbangan komersil terealisasi Januari 2016, makan memberikan multi efek kepada daerah. Selain membuka isolasi, juga dapat menunjang pelaksanaan pembangunan ke depan. Selain itu juga menjadi penunjang masuknya investasi ke Rokan Hulu. Selain itu bisa dinikmati masyarakat tempatan, yang bergerak bidang usaha, terutama yang memerlukan intensitas yang tinggi dalam rangka berhubungan dengan daerah lain.
“Kita harapkan secara simultan bandara ini nantinya dapat mempengaruhi, tumbuhnya sektor informal masyarakat Rohul. Dengan terbukanya jalur penerbangan komersil, dapat meningkatkan perkonomian masyarakat,” tuturnya.(adv/humas)