DPRD Khawatir tak Selesai Tepat waktu

Proyek Perkantoran Pemko Perlu Dievaluasi

Proyek Perkantoran Pemko Perlu Dievaluasi

PEKANBARU (HR)-Anggota DPRD Kota Pekanbaru mulai khawatir proyek multiyears Perkantoran Pemerintah Kota Pekanbaru dan Jalan Lingkar tak selesai tepat waktu hingga Desember 2016. Dengan demikian, perlu dilakukan evaluasi.

Ketua Komisi IV DPRD Pekanbaru, Roni Amriel mengatakan, akan memanggil instansi terkait selaku pengguna anggaran pembangunan Perkantoran Pemerintah Kota (Pemko) dan Jalan Lingkar. "Instansi terkait perlu dipanggil berhubungan dengan progres peningkatan pembangunan. Jika perlu publikasikan ke masyarakat, sehingga perkembangannya dari bulan ke bulan diketahui," kata Roni.

Dari kunjungan lapangan (Kunlap) anggota DPRD Kota Pekanbaru, pekerjaan pembangun proyek multiyears delay alias molor setahun (tahun 2014) lalu, bahkan pekerjaan baru bisa dimulai sejak pertengahan Maret 2015, sehingga kondisinya sangat mengkhawatirkan.

"Kita lihat saat ini dua item pekerjaan, yakni Perkantoran Pemko dan Jalan Lingkar Luar. Perkantoran Pemko di Tenayan Raya masih menyisakan masalah, seperti legalitas lahan, koordinasi antaran Dinas Bina Marga (selaku penataan lahan) dan Dinas Perkim Cipta Karya dinilai minim dan akses jalan masuk. Sementara untuk Jalan Lingkar Luar, masih menyisakan masalah ganti rugi lahan warga yang terkena dampak pembangunan jalan lingkar," kata Roni.

Total luas lahan yang terkena dampak pembangunan jalan 30 persen tidak diganti rugi. Hingga saat ini, persoalan ganti rugi tersebut belum ada solusinya. "Kita harapkan tak ada yang dirugikan. Termasuk rasionalisasi anggaran di multiyears. Ini harus dikaji secara matang lagi. Seperti Dinas Cipta Karya, anggaran tahun ini bisa bersisa sekitar Rp86 miliar. Dinas lainnya juga kita minta bisa seperti itu, sehingga sisa anggarannya bisa menutupi kebutuhan lainnya. Terutama kegiatan yang diusulkan masyarakat," harapnya.

Berbeda dengan Perkantoran Pemko, proyek lain seperti pembangunan SMP Madani di Jalan Kasah, SMK Teknologi di Jalan Air Hitam, Panam dan Pembangunan RSUD di Jalan Garuda Sakti Panam, hingga akhir Mei menunjukkan peningkatan pembangunan.
Sesuai pengakuan manajemen konstruksinya saat dilakukan kunjungan ke lapangan, pekerjaan hingga diperkirakan akhir tahun 2015 ini di atas 50 persen.***