Masyarakat Kampung Buantan Lestari Perluas Pasar Tradisional

Ahad, 14 Mei 2017 - 22:27 WIB
Masyarakat Kampung Buantan Lestari Antusias Bangun Pasar Tradisional di Tanah Fasilitas Desa (Foto: RMC/Sugianto)
SIAK (RIAUMANDIRI.co) - Dalam rangka meningkatkan Pendapatan Asli Desa (PAD) pemerintahan Kampung Buantan Lestari bersama masyarakat bahu-membahu dan bergotong royong untuk membuat pasar tradisional. 
 
Pasar tradisional yang sudah dibuka oleh masyarakat beberapa tahun ini mengalami peningkatan yang sangat signifikan, sehingga pemerintah kampung bersama masyarakat memperluas lahan pasar dengan mengunakan tanah fasilitas milik kampung, seluas 1 hektare.
 
"Kami saat ini sedang memperluas Pasar Tradisional Buantan Lestari dengan cara membangun ruko dan tempat-tempat dagang lainnya. Dan syukur Alhamdulilah, ada donator dari Medan Bapak Ricky yang telah bersedia membantu dan menanam modal di kampung ini dengan membangunkan 59 ruko untuk tempat masyarakat berdagang," kata Thalip, tokoh masyarakat Buantan Lestari yang juga sebagai Pengawas Lapangan Pembangunan Pasar kepada riaumandiri.co, Minggu (14/5/2017).
 
Thalip juga menjelaskan, dengan dibangunnya pasar tradisional di kampung tersebut, diharapkan dapat meningkatkan perekonomian masyarakat dan dapat dinikmati oleh anak cucu warga Kampung Buantan Lestari.
 
"Bangunan pasar tradisional di kampung ini diprioritaskan untuk masyarakat tempatan, selebihnya baru untuk masyarakat luar yang mau berdagang di pasar ini. Tempat dagangan yang sudah kita sediakan berukuran 3 X 4 Meter, dengan sewa persekali jualan Rp 5000. Selanjutnya untuk ruko yang akan kita bangun, luas per rukonya 5 X 8 Meter dan ditambah lagi 2 meter untuk terasnya," ungkap Thalip.
 
Sebelum pasar itu diperluas, para pedagang banyak yang jualan di pinggir jalan dan sangat menggannggu jalannya lalu lintas. Oleh karena itu, melihat tempatnya sangat strategis di tengah-tengah di antara Kampung Buantan Lestari dengan Kemuning Muda dan Tuah Indrapura serta Jayapura dan Bungaraya, maka pihak kampung memperluas pasar tersebut.
 
"Luas fasilitas kampung di sekitar pasar ini sekitar 8 hektare, jadi kami sebagai masyarakat tentunya berharap agar lahan ini bisa dimanfaatkan oleh desa sehingga PAD kampung bisa bertambah dan setiap kali mengadakan kegiatan sudah tidak lagi minta iuran kepada masyarakat," harapnya.
 
Sementara itu, Penghulu Kampung Buantan Lestari, Sadeli, mengaku sangat bersyukur dengan adanya donatur dari luar yang ingin menanam modal untuk pembangunan pasar tradisional yang ada di kampungnya.
 
Baca juga di Koran Haluan Riau edisi 15 Mei 2017
 
Reporter: Sugianto
Editor: Nandra F Piliang

Editor:

Terkini

Terpopuler