Pemda Harus Kolaborasi Bangun Kelurahan Teluk Meranti

Kamis, 01 Desember 2016 - 00:58 WIB
Wisata Ombak Bono di Teluk Meranti, Pelalawan (Foto via facebook)
Pangkalan Kerinci (RIAUMANDIRI.co) - Apabila penganggaran pembangunan Jalan Lintas Bono bisa terealisasi sebesar Rp123 miliar tahun 2017 mendatang oleh Provinsi Riau, masyarakat Teluk Meranti berharap rencana ini bisa dimanfaatkan oleh Pemda Pelalawan dengan melakukan kolaborasi anggaran. Seperti yang disampaikan oleh Anggota DPRD Provinsi H.Husni Tamrin sebelumnya.
 
Kolaborasi anggaran yang dimaksudkan artinya, Pemda Pelalawan harus memberi anggaran untuk pembangunan untuk sejumlah infrastruktur di wilayah kelurahan Teluk Meranti yang dapat mendukung rencana Pemprov untuk mewujudkan ombak bono di Teluk Meranti menjadi destinasi wisata di Riau sesuai standar daerah wisata lain di Indonesia, seperti penginapan, akses jalan dan lokasi aman melihat ombak bono.
 
"Alhamdulillah kalau itu memang benar tahun 2017 nanti akan dilanjutkan pembangunan Jalan Lintas Bono oleh Pemerintah Provinsi Riau dengan anggaran sebesar itu, maka Pemda Pelalawan harus membarenginya dengan melakukan pembangunan sejumlah fasilitas pendukung seperti Infrastruktur yang dapat menjadikan daerah kelurahan Teluk Meranti bisa menjadi daerah tujuan wisata gelombang bono seperti yang diharapkan," ujar Rinto, tokoh Pemuda Kelurahan Teluk Meranti kepada riaumandiri.co, Kamis (1/12).
 
Selain itu memang sudah seharusnya kelurahan Teluk Meranti memang harus diubah atau ditata guna memaksimalkan rencana daerah menjadikan daerah pariwisata yang dapat menarik kunjungan para wisatawan lokal dan manca negara, sehingga jangan ada timbul kesan setelah wisatawan datang, pulangnya ada kesan bagi mereka potensi wisata yang cukup bagus namun tidak didukung dengan sejumlah fasilitas pendukung,
 
“Kita enggak mau ada kesan jelek dari wisatawan yang datang kemari terhadap layanan dan fasilitas penunjang yang kurang memadai sehingga untuk selanjutnya dapat dipastikan akan mempengaruhi tingkat kunjungan para wisatawan pada musim gelombang bono selanjutnya,” harap Rinto.
 
Reporter: Pendi
Editor: Nandra F Piliang

Editor:

Terkini

Terpopuler