Bupati: Hidup Harus Berkomitmen dan Berprinsip

Selasa, 15 November 2016 - 08:23 WIB
Bupati Siak Syamsuar saat memberikan ceramah umum untuk peserta Diklat PIM IV Angkatan III tahun 2016 di Grand Royal Hotel, Senin (14/11).

SIAK (RIAUMANDIRI.co) - Sebanyak 40 Aparatur Sipil Negara (ASN) di lingkungan Pemerintah Kabupaten Siak mengikuti Pendidikan dan Pelatihan Pimpinan (Diklatpim) IV Angkatan III tahun 2016.

Kegiatan yang berpusat di Grand Royal Hotel, Senin (14/11) ini, bertujuan membentuk serta memberikan pemahaman terhadap ASN, agar meningkatkan kinerja secara profesional, sehingga dapat memberikan pelayanan terbaik bagi masyarakat.

Bupati Siak Syamsuar mengatakan, diklat merupakan bagian untuk mendidik ASN agar memiliki wawasan pengetahuan sesuai dengan tingkatan diklat. Bagaimanapun jenjang karir di pegawai negeri ini harus melalui diklat.

"Saya mengharapkan kepada peserta dapat mengikuti diklat dengan serius karena apapun jenis pendidikan pasti ada manfaat. Dari berbagai SKPD selaku aparatur negara,

ke depannya memang ada jenjang karir dan prestasi. Tentunya ini untuk melayani masyarakat sesuai dengan undang-undang ASN. Untuk itu, mindset kita harus berubah sehingga dapat membentuk imej yang baik di mata masyarakat," ujarnya.

Lebih lanjut Syamsuar mengatakan, dirinya akan berbagi pengalaman kepada para peserta diklat. "Banyak diklat yang pernah saya ikuti sewaktu saya bekerja dulu,

suatu saat pasti ada manfaatnya. Saya yakin itu dikarenakan pengalaman serta pelajaran selama diklat yang kita jalani sehingga ketika ditugaskan di mana tempat, kita telah siap," ungkapnya.

Dalam kesempatan itu pula, Syamsuar mengingatkan peserta diklat untuk lebih waspada terhadap aksi pungutan liar (pungli). Hal itu, dalam rangka mewujudkan pemerintahan yang bersih dari korupsi.

“Berkaitan dengan KPK, kita telah sepakat dengan membuat peryataan pemerintah yang bersih, terutama dari korupsi. Ini sudah menjadi komitmen, kita harus bisa menciptakan pemerintahan yang bersih dan memiliki integritas.

Apa lagi terhadap pungutan liar, jadi bekerjalah sesuai dengan aturan," ujarnya. Pada sesi tanya jawab, salah seorang peserta menanyakan prinsip dan spirit apa yang dilakukan oleh pria yang pernah bekerja sebagai honorer di Pemkab Bengkalis tersebut. Secara gamblang Syamsuar menceritakan bagaimana dirinya bekerja hingga menjabat sebagai seorang kepala daerah.

"Hidup harus punya komitmen, dulu saya berfikir saya harus bisa seperti yang orang buat, orang lain bisa kenapa saya tak bisa, begitulah prinsip hidup saya," aku mantan Inspektur Provinsi Riau itu.

"Dan yang paling penting adalah saya ini tipikal pekerja keras dan motto saya hidup harus berguna untuk orang lain. Yakinlah kalau niat kita baik dan bertujan untuk orang banyak Insya Allah,

Tuhan Yang Maha Kuasa akan memudahkannya dan jangan lupa sayangi orang tua kita," tutupnya. Turut hadir mendampingi Bupati Siak, Kepala Badan Kepegawaian Daerah Lukman, Kepala Bidang Pendidikan dan Pelatihan Arif Hamidi serta staf dari BKD Kabupaten Siak.(adv/humas)

Editor:

Terkini

Terpopuler