Lurah Tanjung Gading Usulkan Infrastruktur

Sabtu, 07 Februari 2015 - 08:58 WIB
ILUSTRASI.

RENGAT (HR)-Kecamatan Pasir Penyu, Kabupaten Indragiri Hulu Riau yang terdiri dari lima kelurahan dan delapan desa, dalam Musyawarah Perencanaan Pembangunan di setiap kelurahan atau desa menyampaikan berbagai usulan yang sudah disepakati.

Tahun ini, Kelurahan Tanjung Gading mengusulkan berbagai pembangunan fisik dan peningkatan ekonomi masyarakat.

"Tahun ini kita usulkan pembangunan drainase sepanjang 2500 meter yang terletak di tiga lingkungan, pemagaran Makam Umum Taman Murni dan pengaspalan jalan sepanjang 3 kilometer mulai dari jalan MT Hariono sampai Desa Petalongan.

 Jalan tersebut sangat dibutuhkan karena untuk akses anak-anak sekolah dan juga masyarakat," ujar Lurah Tanjung Gading Sani, Jumat (6/2).

Pemakaman Umum Taman Murni di kelurahan Tanjung Gading tersebut, katanya, untuk tiga kelurahan dan dua desa, yaitu Desa Candi Rejo dan Desa Air Molek Dua.

"Untuk peningkatan ekonomi khsusnya pedagang kecil ada sekitar 50 orang lagi sangat memerlukan bantuan modal, untuk bidang pertanian seperti tanaman cabe, kacang panjang dan jagung lebih kurang juga sekitar 50 orang yang sangat membutuhkan modal dan pembinaan," paparnya.

Untuk kelompok wanita tani atau kelompok kamboja yang terbentuk beberapa bulan yang lalu, sebut Sani, kini sudah berhasil menciptakan sebuah makanan tradisi kerupuk ampas tahu khas Air Molek.

"Saat ini yang sangat kita butuhkan dan juga mendesak adalah pembangunan box culvert di Jalan MT Hariono dengan ukuran 6x4x4. Kita berharap untuk pembangunan box satu ini bisa terealisasi pada tahun ini.

 Pasalnya, box tersebut sudah sangat mengancam sekali untuk keselamatan masyarakat saat melintasi box tersebut," terangnya.

Kemudian di sektor kesehatan, lanjut Sani, saat ini di posyandu masih kekurangan meubeler, posyandu dibangun pada tahun 2011 dengan program PNPM. "Kita juga mengharapkan untuk perlengkapan peralatan untuk di posyandu," tutupnya. (drc/aag)

Editor:

Terkini

Terpopuler