Rustam Efendi Panjaitan Tutup Usia

Senin, 24 Agustus 2015 - 11:45 WIB
Ilustrasi

PEKANBARU (HR)-Wakil Ketua DPRD Kota Pekanbaru dari Fraksi PDI Perjuangan Rustam Efendi Panjaitan meninggal dunia, Minggu (23/8) sekita pukul 01.00 WIB.

"Telah meninggal dunia sahabat kami Rustam Panjaitan Wakil Ketua DPRD Pekanbaru (dari PDI-Perjuangan) pukul 1.00 WIB. Alamat duka Jalan Usaha Ujung Sumber Sari," tulis Ketua Komisi III DPRD Kota Pekanbaru, Nofrizal di halaman facebooknya, Minggu (23/8) kemarin.

Rustam Efendi Panjaitan dikenal sebagai kepribadian yang tegas. Selain beliau sedikit kontroversi, namun selalu terselip canda. Kepergian Rustam Panjaitan, yang kerap disapa Bang Rustam ini jelas menjadi kabar duka bagi Kota Pekanbaru.

Rustam
Rustam Efendi Panjaitan yang pada November 2014 silam dilantik sebagai Wakil Ketua DPRD Kota Pekanbaru dari PDI-P periode 2014-2019, meninggal dunia karena mengidap penyakit jantung.
Selama bergaul di lingkungan DPRD Kota Pekanbaru, baik sesama anggota dewan maupun wartawan, tidak pernah almarhum mengeluh tentang penyakit yang dideritanya. Namun meski tidak banyak yang tahu tentang penyakitnya sebelumnya, akhirnya Rustam Penjaitan menghembuskan nafas terakhir di Rumah Sakit Petala Bumi Pekanbaru.

Siang kemarin, rumah duka di Jalan Usaha Ujung Sumber Sari itu didatangi ratusan kerabat dan saudara almarhum."Beliau memang sudah lama mengidap penyakit jantung," ungkap Nofrizal melalui selulernya, yang sejak dini hari sudah melayat ke rumah duka bersama Ketua Komisi I Hotman Sitompul.

Almarhum dikenal sebagai sosok yang tegas dan pro terhadap aspirasi masyarakat. Setelah dipercaya menjadi wakil rakyat di DPRD Kota Pekanbaru, Rustam bertekat ingin memberikan yang terbaik untuk masyarakat Kota Pekanbaru, itu yang menjadi tujuan Rustam Panjaitan duduk sebagai Anggota DPRD Kota Pekanbaru periode 2014-2019 ini.
Almarhum ingin meningkatkan ketersediaan dan kualitas infrastruktur di setiap wilayah di Kota Pekanbaru, meningkatkan pembangunan ekonomi regional berbasis potensi lokal dan meningkatkan efektifitas pemerintahan daerah dan kualitas demokrasi.

Almarhum Rustam Panjaitan yang lahir di Pekanbaru, 12 Maret 1968, meninggalkan istri,  Ernita Pandiangan dan tiga orang anak, yakni Doni Capricorn, Lucky Martin, Arnold Nicolas.(ben)

Editor:

Terkini

Terpopuler