DPD GPTN Riau Dilantik, Siap Jadikan Riau Daerah Mandiri Pangan
Riaumandiri.co - Kepengurusan Dewan Perwakilan Daerah (DPD) Gerakan Peduli Tani dan Nelayan (GPTN) Provinsi Riau telah dilantik. Prosesinya berlangsung pada Kamis (11/12) di Purwo Farm, Jalan Sri Kurnia Kelurahan Agrowisata.
Dengan tema "Mari meneguhkan komitmen dan solidaritas untuk kesejahteraan petani dan nelayan Riau" pelantikan berlangsung secara khidmat dan sederhana.
Ketua DPD GPTN Riau Periode 2025-2030 Erfan Effendi mengatakan GPTN Riau selalu bersinergi dan berkolaborasi dengan program pemerintah. Salah satunya ialah mendukung terwujudnya swasembada pangan.
"Pemerintah ingin lakukan gebrakan bantuan kepada petani yang layak untuk dibantu, dan kita bersinergi dan berkolaborasi dengan pemerintah karena program kita linier apa yang diharapkan Riau swasembada pangan terwujud," katanya.
"Kita akan segera melakukan audiensi dengan Plt Gubri untuk membahas program program yang bisa kita sinergi kan bersama," ujarnya.
Salah satu program di Riau saat ini ialah Cetak Sawah, Erfan menjelaskan di Meranti ada ribuan hektar untuk cetakan sawah baru. Hal ini tentunya agar nantinya Riau secara pangan lebih mandiri dan tidak bergantung pada daerah lainnya.
"Terkait cetak sawah di Meranti 1.320 hektar, kita ketergantungan Sumut tinggi kita harus berubah dengan adanya bencana beberapa provinsi itu dampaknya Riau ketergantungan kita 50 persen, jadi kita minta cetak SDM karena masalah kita disana, agar percepatan program pemerintah bisa terlaksana," ujarnya.
Ia juga mendorong agar generasi muda untuk berminat menjadi seorang petani, lantaran saat ini usia rata rata petani di Indonesia yakninya 55 tahun. Maka dari itu saat ini dibutuhkan lebih banyak SDM untuk mempercepat terwujudnya Asta Cita Presiden.
"Negara Indonesia ini negara Agraris, dan sekarang ada program Ketahanan Pangan dari Presiden Prabowo dan swasembada pangan itu yang harus kita wujudkan, namun, di satu sisi saat ini kita membutuhkan SDM kedepan orang tua kita mengatakan ke anaknya harus menjadi petani yang sukses, tentu jika ini diwujudkan kita akan jadi negara yang kuat," jelas Erfan.
"GPTN Riau juga terus menaungi dan mendukung penuh Asta Cita Presiden Prabowo," imbuhnya.
Ketua Umum DPP GPTN Harmanto menjelaskan pelantikan pengurus DPD GPTN Riau menjadi yang pertama se Indonesia. Ia mengatakan gerakan ini berasal dari akar rumput Kelompok Tani.
"Gerakan ini berasal dari akar rumput, dan GPTN ini ruang untuk memberdayakan dan mensejahterakan petani dan nelayan," kata Harmanto.
Ia menceritakan Gerakan ini diinisiasi oleh Menteri Pertanian saat ini yaitu Amran Sulaiman pada
"Gerakan ini juga dinisiasi Menteri Pertanian Amran Sulaiman pada 1 Desember 2023, dan awalnya ini merupakan dari Gerakan Tani dan Nelayan Prabowo Gibran, dalam perjalanannya kita sepakat untuk menjadi Gerakan Peduli Tani dan Nelayan," ungkapnya.
Saat ini DPP GPTN sedang melakukan penyusunan food estate partisipasi.
"Kita sedang menyusun untuk food estate partisipasi tidak semua lahan terdata masyarakat, sekarang ini teknologi sudah 4G dan maju pengamatan hama penyakit pemupukan pakai teknologi, kalau di Kementan ada brigade Pangan, kalau kita apa yang sudah sampaikan dimana ada lahan, kita kelola kuncinya di manajemen," tegasnya.