Siang Bolong, Kantor Bank BRI Unit Sebangar Dirampok, Karyawan-Security Ditodong Senpi

Siang Bolong, Kantor Bank BRI Unit Sebangar Dirampok, Karyawan-Security Ditodong Senpi

RIAUMANDIRI.ID, BENGKALIS - Kantor Cabang Bank BRI Unit Sebangar, tepatnya di Pasar Sidomulyo, Kecamatan Bathin Solapan, Kabupaten Bengkalis, dirampok, Kamis (24/9/2020) siang, sekitar pukul 11.00 WIB. Saat kejadian diperkirakan hanya 6 nasabah yang berada di dalam bank plat merah tersebut.

Para pelaku diketahui menggunakan senjata laras panjang dan melakukan intimidasi terhadap pegawai bank. Menurut keterangan Zukri Purnaia, warga setempat, bahwa kejadian itu berlangsung cukup cepat. 

Informasi yang didapat di lapangan, para pelaku yang berjumlah empat orang itu berhasil membawa kabur uang sebanyak 2 tas. 


"Infonya 2 tas dibawa kabur, mereka pakai senjata. Ada yang Laras panjang juga ada yang biasa (pistol, red)," kata Zukri.
Tak berselang lama, petugas piket Kepolisian Polsek Mandau tiba di lokasi. Namun para perampok berhasil lolos. 

Menurut Zukri, pascaaksi perampokan tersebut, tampak beberapa pegawai bank mengalami trauma. 

"Pelakunya ada empat orang. Cuma saya gak tau mereka naik kendaraan apa," tuturnya. 

Kronologis

Perampokan tidak lama setelah uang sampai di bank. Selang beberapa saat setelah pengawalan uang yang mengantar pergi, masuk kawanan rampok. Salah seorang saksi P, juga sempat merasakan todongan senjata api laras panjang mengisahkan bagaimana ia dalam keadaan ditodong senjata dari salah seorang kawanan rampok tersebut.

Warga yang tidak mau disebutkan namanya mengisahkan, awalnya ia dikasi tahu sama juru parkir, bahwa ada kejadian di dalam bank. 

"Mengapa kau lari? tanya warga P ini, dan dijawab juru parkir ada kejadian di dalam bank," ucap juru parkir ke P.

Penasaran atas apa yang terjadi, si P beranjak dari tempat duduknya (warung samping Bank BRI) dan langsung masuk hendak melihat apa yang terjadi. Betapa kagetnya saat mendorong pintu masuk, langsung mendapat todongan senjata api laras panjang dan diperintahkan untuk duduk dan jangan aneh-aneh.

"Duduk jangan bergerak dan jangan macam-macam, kalo tidak saya tembak," ujar P menirukan bahasa kawanan tersebut.

Ia juga melihat kawanan perampok lainnya sedang menekan security bank dalam keadaan tiarap dan sedang mendapat todongan senjata laras panjang. Sedangkan kawanan lainnya membentak pegawai lainnya yang berada di teller agar mengumpulkan uang dan membuka brankas.

"Jangan ada yang berteriak, buka barnkas, (teriak salah seorang dari mereka)," ucap P.

Dalam waktu singkat kawanan perampok yang memakai helm dan masker melakukan aksinya dengan mulus. Usai kawanan tersebut melakukan aksinya dan saat ke luar sempat mengacungkan tangan pada P. 

"Saat keluar orang yang menodong senjata tadi sempat memberi hormat dan secara santai keluar dan melaju dengan sepeda motor Vixion dengan santai, seakan tidak ada kejadian," terangnya di depan Bhabinkamtibmas.

Kapolres Bengkalis AKBP Hendra Gunawan memastikan bahwa insiden perampokan itu tidak ada menimbulkan korban jiwa. Pihaknya tengah dalam perjalanan menuju ke tempat kejadian perkara (TKP). 

Polisi belum bisa menjelaskan secara detail kronologis kejadian tersebut. Namun aparat penegak hukum ini masih melakukan penyelidikan dan memeriksa rekaman CCTV bank. "Mohon doanya ini bisa cepat terungkap," ujar Kapolres.*


Reporter: Usman