Tak Sabar Antre, Mobil Tabrak Mesin SPBU dan 3 Orang di Solo

Tak Sabar Antre, Mobil Tabrak Mesin SPBU dan 3 Orang di Solo

RIAUMANDIRI.ID, JAKARTA – Satu mobil pribadi menabrak mesin dispenser SPBU Jalan Bhayangkara, Solo. Selain itu, mobil menabrak petugas dan konsumen hingga terluka.

Peristiwa terjadi pada Senin (22/6/2020) sekitar pukul 18.00 WIB. Saat itu antrean SPBU di wilayah Kelurahan Panularan, Kecamatan Laweyan itu memang cukup panjang.

Pegawai SPBU, Yusuf Ahmadi, mengatakan pelaku berada di belakang truk yang sedang mengisi solar. Karena truk mengisi penuh, diduga pelaku ingin keluar dari antrean.


"Dia banting setir, mau belok, lalu malah menabrak mesin ini," kata Yusuf.

Setidaknya ada tiga orang yang ikut tertabrak mobil. Mereka langsung dilarikan ke rumah sakit.

"Korbannya ada konsumen, sekuriti dan pengawas. Tadi korban ada tertabrak lalu juga tertimpa mesin, jadi terjepit," ujarnya.

Pemilik mobil Daihatsu Terios berpelat nomor AD 8558 RH itu langsung melarikan diri. Pria itu disebut lari masuk ke perkampungan warga di sekitar SPBU.

Pemilik SPBU, Achmad Purnomo yang juga Wakil Wali Kota Solo, sempat menengok lokasi kejadian. Menurutnya, saluran BBM dan listrik langsung dimatikan setelah terjadi tabrakan.

"Setelah kejadian langsung saluran BBM dan saluran listrik dimatikan. Kalau nggak nanti bisa kebakaran," kata Purnomo.

Dia mengaku belum bisa memperhitungkan kerugian. Purnomo menyerahkan kasus tersebut kepada kepolisian.

"Saya serahkan saja kepada kepolisian. Biar diusut polisi," ujar Purnomo.

Kapolsek Laweyan, AKP Ismanto Yuwono, mengatakan polisi telah melakukan pengejaran terhadap pelaku. Hasilnya, pelaku dapat ditangkap dan dimintai keterangan di Mapolsek Laweyan.

"Pengemudi sudah kita amankan di Polsek. Saat ini masih dalam pemeriksaan," tutupnya.



Tags Peristiwa