Pengendara Tujuan Bagansiapiapi Mengeluh Diminta Putar Balik, Begini Penjelasan Pemkab Rohil

Pengendara Tujuan Bagansiapiapi Mengeluh Diminta Putar Balik, Begini Penjelasan Pemkab Rohil

RIAUMANDIRI.ID, ROKANHILIR - Terkait keluhan sejumlah masyarakat yang ingin berkunjung ke kota Bagansiapiapi dan sekitarnya namun diminta putar balik pada saat momen lebaran Idul Fitri 1441 H, menjadi perhatian Gugus Tugas Penanganan Covid-19 Kabupaten Rokan Hilir.

Diinformasikan bahwa petugas di lapangan yang terbagi dari beberapa unsur instansi seperti TNI, POLRI, Satpol, Dishub, BPBD dan dinas kesehatan pada awalnya melihat perkembangan di lapangan yaitu membludaknya para pengunjung yang memasuki kota Bagansiapiapi dan Jembatan Pedamaran, kebanyakan dari mereka tidak mengikuti protokol kesehatan terkait covid-19, seperti tidak memakai masker dan lain sebagainya.

Menyiasati hal tersebut petugas di Pos Pantau Pedamaran melakukan diskresi dan rekayasa lalu lintas untuk mengurangi resiko penyebaran covid-19 dengan membatasi ruang gerak masyarakat yang tidak memiliki kepentingan urgensi atau hanya sekedar berjalan jalan. Namun sebaliknya bagi masyarakat yang benar-benar memiliki keperluan dan bisa meyakinkan petugas tetap diperbolehkan lewat.


Kebijakan ini dilakukan untuk kebaikan semua masyarakat berdasarkan anjuran Pemerintah, maklumat Kapolri serta imbauan WHO, walaupun Kabupaten Rokan Hilir ini masih kategori Zona Hijau namun selayaknya semua untuk tetap waspada. Karena Zona aman tersebut tak lepas dari kerja keras gugus tugas bersama lapisan masyarakat tentunya dan berkah dari Allah SWT.

Bupati H Suyatno yang melintas sekembalinya dari Kecamatan Bagan Senembah, melihat antrean panjang di pos pemeriksaan Pedamaran pada Selasa (26/5/2020) sore. Suyatno langsung mengintruksikan kepada gugus tugas agar prosedur pemeriksaan berjalan normal seperti biasa, yang diperketat hanya untuk masyarakat yang berasal dari luar daerah Rokan Hilir atau daerah pandemi.

"Kita hargai apa yang telah dilakukan oleh petugas di lapangan yang siang malam 24 jam bergantian bekerja keras demi masyarakat kita merasa nyaman, hanya Tuhan YME nanti yang membalas amal baik mereka, dan bagi masyarakat luas agar bisa memaklumi kondisi saat ini. Semuanya untuk kebaikan kita semua" ucap Bupati Rohil H Suyatno, Selasa (26/5/2020)

Terpisah, Kadis Kominfo Hermanto yang didampingi Kasubbag DokPim Hasnul Yamin menambahkan bahwa adanya isu di medsos dan lapangan tentang pemerintah daerah ikut mengakomodir penjualan masker di sekitar pos pantau agar bisa lolos pemeriksaan oleh petugas sangat disesalkan, karena Pemerintah Kabupaten Rokan Hilir bersama Forkopimda, perangkat Kecamatan, organisasi serta komunitas masyarakat lainnya telah banyak membagikan puluhan ribu masker secara gratis ke tiap-tiap kecamatan, serta memberikan imbauan sampai ke tingkat kepenghuluan tentang pentingnya pengamanan diri di masa saat ini.

Diharapkan kepada masyarakat agar tidak menganggap enteng covid-19 dan tetap waspada, namun tidak panik. Apalagi ada rencana ke depan oleh Pemerintah Pusat tentang wacana "New Normal"

"Yakin saja bila protokol kesehatan kita patuhi maka bersama kita bisa melawan Corona" pungkas Hasnul.


Reporter: Jhoni Saputra



Tags Rohil