Cari Formula Strategi Komunikasi yang Tepat, Yayasan Belantara Gelar FGD

Cari Formula Strategi Komunikasi yang Tepat, Yayasan Belantara Gelar FGD

RIAUMANDIRI.CO, PEKANBARU - Untuk mencari formula strategi komunikasi yang tepat di 2019, Yayasan Belantara menggelar Forum Group Discussion (FGD) di salah satu hotel di Pekanbaru, Jumat (15/2/2019) pagi.

Direktur Eksekutif Yayasan Belantara Dr  Sri Mariati mengatakan, unuk mencapai visi dari Yayasan Belantara, dan rencana strategis yang telah dicanangkan hingga tahun 2020, diperlukan strategi komunikasi untuk membantu mengkomunikasikan seluruh program strategis dan pendukung Yayasan Belantara. 

"Hal ini dalam rangka konservasi, restorasi, dan pemberdayaan masyarakat, sebagai wujud tanggung jawab Yayasan Belantara terhadap amanah yang diberikan para pendonor dan untuk membantu kehidupan manusia dan alam secara berkelanjutan. Oleh karena itu, diperlukan penyusunan strategi komunikasi Yayasan Belantara untuk tahun 2019," jelas Sri Mariati.


Tujuan FGD ini, kata Sri, untuk mengetahui pemahaman, pengetahuan dan harapan dari pemangku kepentingan tentang Yayasan Belantara.

Selain itu juga untuk mengetahui efektivitas komunikasi antara Yayasan Belantara dengan para pemangku kepentingan.

FGD ini diikuti Dinas Lingkungan Hidup dan Kehutanan Provinsi Riau, Kepala Desa Temiang, Kecamatan Bandar Laksamana Kabupaten Bengkalis, FKKM Riau, sejumlah LSM dan media.

Yayasan Belantara merupakan yayasan yang dibentuk untuk mendukung pengembangan konservasi eksosistem skala besar di Sumatera dan Kalimantan.

Fokus utama Yayasan Belantara adalah mengalokasikan hibah untuk inisiatif konservasi, restorasi, perlindungan, dan pengembangan masyarakat di sepuluh wilayah distribusi hibah di lima provinsi di pulau Sumatera dan Kalimantan.