RIAUMANDIRI.CO, RENGAT - Tujuh orang pengurus Asosiasi Kabupaten (Askab) PSSI Indragiri Hulu yang mengikuti Match Commisioner Course (pelatihan Pengawas pertandingan sepak bola) tahun 2019 pada 25 - 29 Januari di Padang Panjang, berhasil lulus murni tanpa catatan.

"Semuanya berhasil lulus murni tanpa catatan," tegas instruktur pelatihan, M Syarif dari PSSI pusat asal Medan., Selasa (29/1/2019).

Tujuh orang ini sudah berstatus pengawas pertandingan bersama 57 orang lainnya yang ikut dalam pelatihan tersebut yang berasal dari Aceh, Sumut, Kepri, Sumbar dan Riau yang hanya diikuti dari Inhu. Mereka adalah Damendra, Beny Sardi, Imam, Eka Buana Putra, Arferiyanto dan Refri Haldi serta Mardiono. 

Menurut Beni, dengan kelulusan dirinya dan rekan-rekan lainnya, maka sudah berhak untuk memimpin pertandingan. "Ini pengawas pertandingan untuk daerah. Maka untuk sementara bisa ditugaskan pada level daerah seperti Popda, Porprov dan even daerah lainnya," ucap salah satu Esko PSSI Inhu ini. 

Diungkapkan wasit berlisensi nasional ini, dalam waktu dekat ilmu yang diperoleh dapat diaplikasikan karena mereka akan bertugas pada kompetisi Askab Inhu yang akan digelar pada Februari mendatang.  

Sementara itu Esko lainnya, Damendra menyatakan ikut sertanya tujuh orang ini merupakan salah satu upaya PSSI Inhu dalam meningkatan SDM persepakbolaan di Inhu dan Riau pada umumnya.

"Selamat kepada kawan-kawan. Semoga ilmu yang didapat bisa digunakan untuk membina generasi sepakbola di Inhu dan juga memotivasi yang lain untuk dapat menjadi wasit ataupun pengawas pertandingan, sehingga kaderisasi bisa terus berjalan," ujarnya.

Reporter: Eka BP

Editor : Nandra F Piliang