Banjir di Pelalawan, Kendaraan dari Inhu ke Pekanbaru Diimbau Lewat Kuansing

Banjir di Pelalawan, Kendaraan dari Inhu ke Pekanbaru Diimbau Lewat Kuansing

RIAUMANDIRI.CO, RENGAT - Banjir meluap sampai ke Jalan Lintas Timur di Desa Kemang, Kecamatan Ukui, Tarantang Manuk dan beberapa titik lainnya di Kabupaten Pelalawan. Akibatnya arus lalu lintas dari arah Inhu menuju Pekanbaru dan sebaliknya terganggu. Informasi yang diterima, saat ini, Senin (17/12/2018), terjadi kemacetan panjang di Desa Kemang, Ukui. 

Oleh karena itu, Sat Lantas Polres Inhu memberikan imbauan bagi pemilik kendaraan bermotor khususnya sedan dan sepeda motor dari Inhu dengan tujuan kota Pekanbaru untuk mengunakan jalan alternatif dari Kabupaten Kuantan Singingi (Kuansing). Imbauan tersebut dipasang di Simpang Japura, Kecamatan Lirik, Kabupaten Inhu. 

Kapolsek Lirik, AKP Yudi Setiawan yang juga berbatasan langsung dengan Kecamatan Ukui, Kabupaten Pelalawan mengungkapkan pemasangan imbauan tersebut sudah dilakukan sejak Sabtu (15/12/2018). Pemasangan himbauan itu juga berdasarkan koordinasi yang dilakukan oleh Sat Lantas Polres Inhu dengan Sat Lantas Polres Pelalawan. 


"Kemarin Kasat Lantas Polres Inhu dan Kasat Lantas Polres Pelalawan sudah melakukan koordinasi, jadi pemasangan himbauan itu sudah dilakukan semenjak Sabtu kemarin," kata Yudi. Hingga kini himbauan itu masih dipasang. Pasalnya lalu lintas di Desa Kemang sudah mengalami kemacetan. 

"Kemarin kita pasang tidak ada himbauan soal jenis kendaraan, namun sekarang kita himbau agar pemilik kendaraan jenis sedan dan roda dua khususnya tidak melintasi Desa Kemang dan memilih jalan alternatif Kuansing," kata Yudi. Hal ini dikarenakan kedalaman banjir di Desa Kemang mencapai 50 centimeter dan terdapat di beberapa titik. 

Memutar arah melewati Kabupaten Kuansing memang terbilang jauh. Hal ini sempat dikeluhkan oleh sejumlah pengendara. Namun Yudi menjelaskan konsekuensi terburuk bagi pengendara yang tetap melintas dari Desa Kemang, Kecamatan Ukui. 

"Ada beberapa pengendara yang mengeluh, namun tetap kita sampaikan kondisi terkini dan konsekuensinya apabila melintasi jalan tersebut," kata Yudi. 

Reporter: Eka Buana Putra