JOHOR (RIAUMANDIRI.co) - Pebalap Astra Honda Racing Team (AHRT), Gerry Salim, kembali mengharumkan nama Indonesia di ajang Asia Road Racing Championship (ARRC) 2017. Gerry memenangi Race 2 di Sirkuit Johor, Malaysia. Setelah finis terdepan di Race 1 kemarin, Gerry kembali tampil sebagai pemenang dalam Race 2 yang digelar di bawah cuaca terik pada Minggu (2/4). Pebalap berusia 19 tahun itu menyelesaikan balapan sepanjang 12 lap dalam waktu 20 menit 54,397 detik. Dia kembali mengalahkan Anupab Sarmoon (Thailand), dan Takehiro Yamamoto (Jepang).

 

Sama seperti di Race 1, Gerry juga memulai Race 2 dengan sempurna. Start dari posisi ketiga, dia berhasil menyalip Yamamoto dan Anupab untuk merebut posisi terdepan. Yamamoto kemudian tercecer di posisi tengah sehingga Gerry hanya ditempel oleh Anupab. Di posisi ketiga ada rekan setim Gerry di AHRT, Rheza Danica Ahrens. Sayangnya, Rheza terkena ride through penalty karena melakukan jump start. Akibatnya, dia melorot ke posisi belakang.

 

Dilansir dari detiksport, Gerry perlahan-lahan mampu membuat jarak dengan Anupab dan memimpin sendirian di depan. Pada lap ketujuh, dia unggul hingga 1,532 detik di depan Anupab. Di belakang Anupab ada Yamamoto yang berhasil memperbaiki posisinya. Gerry tak terbendung hingga menyentuh garis finis. Dia finis 1,715 detik di depan Anupab, sementara posisi ketiga jadi milik Yamamoto. Dengan naik podium teratas, Gerry pun kembali mengumandangkan lagu kebangsaan Indonesia Raya di Johor.

 

Perjuangan luar biasa diperlihatkan oleh Rheza. Meski sempat tertinggal jauh karena terkena penalti, dia perlahan-lahan mampu menyalip pebalap-pebalap di depannya. Dia akhirnya finis di posisi kelima, 10,239 detik di belakang Gerry. Sementara itu, pebalap AHRT lainnya, Awhin Sanjaya, juga berhasil meraih poin setelah finisdi posisi kedelapan.

 

Naik Podium  Irfan Ardiansyah juga menuai keberhasilan serupa setelah finis ketiga di Race 2 kelas supersports 600cc. Irfan menyelesaikan balapan sepanjang 16 lap dalam waktu 25 menit 04,928 detik dan menempati posisi ketiga. Pemenang Race 2 di kelas supersports 600cc adalah pebalap Jepang yang membela tim RAMA Honda, Taiga Hada. Sementara, posisi kedua diduduki oleh pebalap tuan rumah, Azlan Shah Kamaruzaman, dari tim Manual Tech Kawasaki Racing.

 

Bagi Irfan, hasil itu merupakan sebuah kemajuan besar. Sebab, pebalap berusia 17 tahun tersebut hanya menempati posisi kedelapan di Race 1, Sabtu (1/4). Start dari posisi 12, Irfan diuntungkan oleh jatuhnya sejumlah pebalap di barisan depan. Posisinya pun terus membaik dari lap ke lap. Memasuki lap-lap akhir, Irfan yang sudah berada di posisi keempat menempel ketat pebalap Manual Tech Kawasaki Racing, Ahmad Yudhistira. Dia akhirnya mampu menyalip Ahmad Yudhistira untuk merebut posisi ketiga. Dia berhasil mempertahankan posisi itu hingga finis.

 

 

Hasil itu melampaui harapan Irfan, yang sedang menjalani musim penuh pertamanya di ARRC. "Race 2 ini melebihi ekspektasi saya karena saya nggak mikir sampai podium, paling enam atau lima besar," ucap Irfan kepada sejumlah media termasuk detikSport di Sirkuit Johor. Dari seri pembuka di Johor, Irfan mampu mengumpulkan 24 poin. Seri kedua ARRC 2017 akan dilangsungkan di Chang International Circuit, Buriram, Thailand, 14-15 April 2017. "Lima besar lah. Harus tetap percaya diri," kata Irfan. (dtc/ril)