Pulau mungil di Tengah Sungai ini unik dalam ketatanegaraan

Pulau mungil di Tengah Sungai ini unik dalam ketatanegaraan

JAKARTA(RIAUMANDIRI.co) - Di antara perbatasan Prancis dan Spanyol terdapat sebuah pulau. Namanya Pheasant Island atau bisa diartikan 'pulau burung pegar'. Pulau mungil di tengah sungai Bidasoa itu merupakan kasus unik dalam ketatanegaraan.

Pasalnya, pulau tersebut berpindah tangan setiap beberapa bulan sekali. Di pulau itu, Prancis dan Spanyol menandatangani perjanjian yang mengakhiri perang 30 tahun di antara keduanya pada tahun 1659.

Dilansir Amusing Planet, kesepakatan yang disebut Perjanjian Pyrenees itu juga menetapkan garis perbatasan antara kedua negara. Sungai Bidasoa dibelah menjadi dua kedaulatan. Idealnya, Pheasant Island juga dibagi menjadi dua.

Namun kedua negara memilih cara yang berbeda untuk membagi rata pulau tersebut. Khusus Pheasant Island, kepemilikan atas pulau dipindahtangankan setiap 6 bulan sekali. Jadi Prancis dan Spanyol memiliki pulau ini secara bergantian.

Sebagai daerah netral, Pheasant Island menjadi titik penting bagi kedua negara. Pertukaran narapidana ekstradisi atau perjodohan antara keluarga kerajaan dari kedua negara sempat dilakukan di sini.


Mengingat statusnya yang tak biasa itu pula, Pheasant Island dinyatakan tertutup untuk umum. Tetapi menyaksikan pulau dari sisi salah satu negara saja pastinya tidak melanggar hukum. (mer/ivn)