Pembuktian El Pipita

Pembuktian  El Pipita

Turin (riaumandiri.co)- Sebagai pemain termahal dalam sejarah Juventus dan Serie A. Striker asal Argentina itu pindah dari Napoli dengan nilai transfer 90 juta euro (sekitar Rp1,3 triliun).

Dengan harga semahal itu, wajar kalau kedatangan Higuain di Juventus diiringi ekspektasi besar. Dia diharapkan bisa menjadi mesin gol Juve dan mengantarkan La Vecchia Signora memenuhi ambisi besarnya, yakni menjuarai Liga Champions.


Gonzalo Higuain bergabung dengan latihan pramusim Juventus dalam kondisi yang tak ideal. Dia sempat dianggap kegemukan. Hal itulah yang membuat pelatih Massimiliano Allegri tak memasangnya sebagai starter pada pertandingan pertama Serie A melawan Fiorentina di Juventus Stadium, Minggu (21/8) dinihari WIB, dan menduetkan Paulo Dybala-Mario Mandzukic di awal laga.



Allegri baru menurunkan Higuain pada babak kedua, tepatnya menit ke-66. Higuain masuk ke lapangan untuk menggantikan Mandzukic.
Tak lama setelah Higuain masuk, Fiorentina menyamakan skor melalui sundulan Nikola Kalinic setelah sebelumnya Juve unggul lewat gol Sami Khedira.


Namun, kedudukan imbang 1-1 tak bertahan lama. Higuain membawa Juve memimpin 2-1 setelah sontekannya dari jarak dekat pada menit ke-75 merobek gawang Fiorentina.


Skor 2-1 bertahan hingga laga usai. Juventus pun mengawali musim dengan poin penuh.
Gonzalo Higuain tak butuh waktu lama untuk mencuri hati tifosi Juventus. Pada pertandingan resmi pertamanya dalam kostum Bianconeri, pemain berjuluk El Pipita itu langsung jadi pahlawan.


"Saya sangat senang untuk debut saya, kemenangan, dan gol," ujar Higuain kepada Mediaset Premium, dirilis detiksport.
"Kami harus terus seperti ini. Sangat penting untuk memulai dengan kemenangan. Kami bekerja keras dan pantas menang," imbuhnya.


"Saya berharap bisa membalas dukungan suporter dengan banyak gol. Saya ingin memenangi sebanyak mungkin gelar, tapi kami baru di awal. Saya mendedikasikan gol ini untuk semua orang yang percaya kepada saya," kata pesepakbola berusia 28 tahun itu. (dtc/ril)