Tingkatkan Pengawasan Aset

Pemko Pasang CCTV di Tiga Lokasi

Pemko Pasang CCTV di Tiga Lokasi

PEKANBARU(riaumandiri.co) - Tiga lokasi kantor milik pemerintah Kota Pekanbaru segera dipasang Closed Circuit Television, guna meningkatkan pengawasan aset yang terdapat didalamnya. Tiga lokasi kantor yang saat ini dalam tahap pengusulan pemasangan terdiri dari, kantor Walikota Pekanbaru, Jalan Sudirman, Perkantoran Pemko, Jalan Parit Indah, dan Kantor Dinas Pariwisata, di Jalan Arifin Achmad.


"Kami sudah usulkan pemasangan CCTV di lokasi rawan tindakan kejahatan, jadi untuk pengawasannya bisa terintegrasi ke Mako Satuan Polisi Pamong Praja Pekanbaru. Kita buatkan ruangan khusus sebagai tempat memonitor pengawasan yang tersambung ke lokasi-lokasi yang dipasang CCTV itu," kata Kepala Badan Satpol PP Pekanbaru Zulfahmi Adrian, Minggu,(14/8).


Menurut Zulfahmi, untuk pengadaan CCTV sudah lama diusulkan pihaknya, namun karena keterbatasan anggaran hingga saat ini belum direalisasikan. Sementara waktu menyikapi hal itu, agar aset Pemko tetap terjaga dengan baik dan utuh, dirinya memerintahkan sejumlah personel terus mengawasi lokasi kantor yang dinilai rawan tindak kejahatan.



Pemasangan CCTV dinilai penting, mengingat tingginya angka kriminalitas yang terjadi kemudian mempermudah mengungkap pelakunya, dicontohkan Zulfahmi, kejadian hilangnya lempengan kuningan tugu Adipura. Sampai saat ini belum bisa didapatkan bukti siapa oknum yang melakukan perbuatan tak terpuji itu. Kalau dipasangi CCTV di sekitar lokasi tugu, jelas menjadi aman, bila terjadi tindakan kejahatan tentu mudah mengungkap pelakukunya. "Tindakan kriminalitas akhir-akhir ini cukup tinggi, diiringi suhu politik jelang Pilkada, sehingga kita perlu meningkatkan kewaspadaan, agar kejadian ini tidak terulang lagi terhadap aset milik pemerintah," kata Zulfahmi.


Terkait persoalan, sebelumnya di tahun 2015 silam, pemerintah Kota Pekanbaru sudah berencana memasang 1.000 kamera CCTV di tiap sudut pusat kota, dianggarkan dalam Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah tahun 2016. "Ini bagian dari sebuah kota yang maju, Pekanbaru akan menyongsong menjadi metropolitan," kata Wali Kota Pekanbaru Firdaus MT, di Pekanbaru.


Menurut Firdaus, pihaknya sudah merencanakan penganggaran pengadaan bagi 1.000 CCTV ini pada Rencana Anggaran Pendapatan Belanja Daerah (RAPBD) 2016 Pekanbaru. Tinggal lagi disikapi oleh Satuan Kerja Perangkat Daerah (SKPD) untuk diusulkan. Diakuinya, dulu Pekanbaru pernah dilengkapi CCTV walau hanya di beberapa titik saja, terakhir bisa berfungsi pada tahun 2011. Sejak itu tidak ada lagi pengadaan, baik dari Provinsi Riau maupun Kota Pekanbaru. (her)