TEMBILAHAN (riaumandiri.co)-Dinas Pemuda, Olahraga, Kebudayaan dan Pariwisata Inhil, selesai melaksanakan seleksi anggota pasukan pengibar bendera  di seluruh kecamatan. Namun demikian, salah satu sekolah yang berada di Desa Kuala Selat, Kecamatan Kateman, yaitu SMK An Nur mengaku bahwa seleksi tersebut tidak sampai ke sekolah itu.

''Saya ada dengar informasi, bahwa Pemkab sudah mulai seleksi untuk anggota Paskibra, tapi sampai saat ini kami belum pernah merasakan seleksi atau apapun itu,'' jelas Kepala SMK An-Nur, Dani Sartika, Rabu (28/4).

Ia mengaku, selama SMK yang dipimpinnya itu berdiri belum pernah merasakan ikut berpartisipasi dalam seleksi tersebut, karena tim seleksi tidak pernah sampai ke sekolahnya.

 ''Padahal kami di daerah pesisir juga siap membanggakan Paskibra kabupaten, untuk fisik anak-anak kami juga siap bersaing,'' sebutnya.

Sementara itu, Kepala Disporbudpar Inhil Junaidi Ismail, saat dikonfirmasi terkait hal itu menuturkan, setiap sekolah sudah dikirimi surat tertulis terkait seleksi anggota Paskibra itu. ''Inilah yang saya wanti-wanti dari kemarin kepada tim seleksi, jangan sampai ada sekolah yang tidak dapat informasi,'' cetusnya.

Karena adanya kejadian tersebut, ia menegaskan untuk seleksi tahun yang akan datang, akan lebih teliti lagi sehingga tidak ada sekolaha yang tidak ikut seleksi. ''SMK An Nur yang tidak dapat ya, tahun depan, kita akan lebih teliti, agar sampai ke sana,'' tukas Junaidi. (grc/aag)