PENERTIBAN PASAR IKAN

Komnas HAM akan Temui DPR RI

Komnas HAM akan Temui DPR RI

JAKARTA (riaumandiri.co)-Komisioner Komnas HAM Hafiz Abbas datang ke RW 4, Penjaringan, Jakarta Utara, Senin (11/4), sekitar pukul 17.00.

Setibanya di sana, Hafiz langsung menghampiri puluhan warga yang tengah berkumpul melihat sisa reruntuhan rumah mereka.

Hafiz menyebut, pemerintah harus bertanggung jawab terhadap kelangsungan hidup warga Pasar Ikan yang rumahnya dibongkar.

"Saya pikir dengan melihat kondisi warga seperti ini, pemerintah harus benar benar menjalani tanggung jawabnya," kata Hafiz.

Hafiz mengatakan, pemerintah harusnya melakukan langkah persuasif saat akan menertibkan lokasi permukiman.

Penertiban, kata Hafiz, sebaiknya baru dilakukan saat pemerintah telah mampu memberikan tempat tinggal yang layak serta menjamin pendidikan anak-anak yang terdampak penertiban.

Untuk itu, Selasa (12/4) besok, Komnas HAM akan melakukan pertemuan dengan DPR RI untuk membahas penertiban permukiman di Pasar Ikan.

"Besok kami akan bertemu DPR RI dan kami akan menyampaikan keprihatinan kami atas hal ini," kata Hafiz.

Pemprov DKI Jakarta membongkar seluruh bangunan yang berada di sekitar kawasan Pasar Ikan, Penjaringan, Jakarta Utara, khususnya di RW 04 pada Senin pagi tadi.

Wakil Wali Kota Jakarta Utara Wahyudi Haryadi mengatakan, pihaknya mengerahkan 11 alat berat untuk membantu proses pembongkaran bangunan. Enam unit merupakan eskavator tipe long arm dan lima unit eskavator tipe amphibi.

Alat berat tersebut dikerahkan di beberapa zona penertiban, yakni zona 1 di Pasar Ikan, zona 2 di Pasar Akuarium, dan zona 3 di Kampung Baru.

Ratusan personel kepolisian dan Satpol PP dikerahkan untuk menjaga kelancaran penertiban ratusan bangunan di lokasi tersebut. Penertiban tetap dilakukan meski banyak warga yang kecewa dan mencoba menghalang-halangi.(kcm/pep)