TANJUNGPINANG (HR)-Kapal penumpang khusus untuk menyelam (diving) buatan putra terbaik Kepri, diluncurkan oleh Penjabat Gubernur Kepri Agung Mulyana, Rabu (4/11) di galangan kapal milik Hengky Suryawan di Telaga Punggur Batam.

Kapal diving pertama kalinya dibuat di Kepri ini, diberi nama Blue Manta Batam.

Kapal ini akan dioperasikan di tempat wisata Raja Ampat, Papua dan kawasan wisata Komodo di wilayah Timur.

Kapal ini dilengkap satelit internet dan fasilitas di dalamnya seperti hotel berbintang lima.

Panjang kapal ini 45 meter dan lebar 9 meter, mengunakan mesin Yanmar 2X 829 HP, dengan jumlah kamar penumpang 14 kamar dan kamar untuk crew ada 6 kamar.

Kapal yang dioperasikan oleh PT Dive Cruise Indonesia berkantor di Jakarta, mampu membawa 60 penumpang.

Kapal ini juga dilengkapi peralatan diving. Kamar di dalam kapal ini juga dilengkapi televisi dan satu kamar satu toilet.

Di dalam kamar ini juga dilengkapi ruang masak dan dilengkapi 4 pramugara.

Hengky Suryawan mengatakan, PT Bahtera Bahari Shipyard, Batam sebagai perusahaan yang membuat kapal diving pertama kalinya di Kepri, membeberkan kapal buatan putra terbaik Kepri, akan dioperasikan di wilayah timur.

Bahkan, ia berencana akan membuat kapal diving kedua, tapi akan dioperasikan di kawasan Anambas, Kepulauan Riau.

"Kita punya wilayah untuk diving di Anambas sangat baik, tapi sayang belum ada pelabuhan disana. Kalau ada kapal mau ke sana, izin divingnya harus di Batam," bebernya.

Hengky juga minta pemerintah Provinsi Kepri, supaya terus mencari marketing yang handal, untuk mempromosikan kawasan wisata di Anambas. "Pak Gubernur orang Singapura marketingnya jago-jago. Kita harus memiliki marketing yang jago-jago untuk mempromosikan kelebihan wilayah maritim Kepri,"tegasnya.

Agung Mulyana, mengatakan Hengky Suryawan boleh dikatakan seperti pengusaha roti morning bakery, belum ada yang memesang kapal tapi sudah ada ready stok.

Bahkan, ia salut melihat kemajuan di Kepri, putra terbaik Kepri bisa membuat kapal, bukan hanya kapal diving tapi kapal perang, bahkan di Kepri juga ada pabrik handphone.

"Saya salut kelebihan yang dimiliki Kepri. Bisa membuat kapal perang dan ada pabrik handphone. Saya dalam waktu dekat akan berkunjung ke luar negeri, akan saya promosikan kelebihan yang dimiliki Kepri," kata Agung.(tbn/rio)