Tanjungpinang (HR)- Banjir di Jalan Pemuda Kota Tanjungpinang tak hanya membuat permukiman dan jalanan tergenang. Namun, hujan deras yang berdurasi sekitar hampir 2 jam mengguyur Kota Tanjungpinang juga membuat Sekolah Menengah Atas Negeri 4 Tanjungpinang terendam.

"Memang di saat musim hujan begini kami butuh sampan," celetuk salah satu siswa SMAN 4 saat BATAMTODAY.COM bertandang ke sekolah tersebut, Rabu (12/8).

Pantauan di lapangan, sejumlah permukiman warga di Jalan Pemuda kembali tergenang karena hujan deras yang mengguyur Kota Gurindam ini. Genangan air sebetis orang dewasa di SMAN 4 juga merupakan imbas dari banjir yang terjadi di Jalan Pemuda.

"Motor yang terparkir di lapangan terendam, nggak tahulah hidup atau tidak," ujar Ilham, salah satu siswa.

Memang sejumlah sepeda motor yang terparkir di halaman sekolah turut tergenang. Hikmah dari banjir itu sendiri adalah, siswa tidak belajar, melainkan asyik bermain di antara genangan air berwarna coklat tersebut. Di situ juga, terlihat seorang guru yang sedang memberikan instruksi agar seluruh pelajar yang sudah sampai di sekolah agar masuk ke kelas.

"Hujan mulai deras sekitar pukul 06.30 WIB, halaman sekolah yang biasa dijadikan tempat praktik olahraga ikut tergenang," kata Edi, guru olahraga SMAN 4 Tanjungpinang saat ditemui di halaman sekolah.

Edi juga menuturkan, di SMAN 4 tersebut memang sudah sering dilanda banjir jika durasi hujan lebih dari 1 jam. Sebab, drainase yang berada di depan SMAN 4 tersebut memang dalam posisi lebih rendah dari pada saluran yang ada di SMPN 6.

"Disini, salurannya lebih rendah dari saluran di SMPN 6 yang tak jauh dari sekolah kami. Sebab, disanakan saluran pembuangan juga terhambat akibat air laut yang sedang pasang," ujarnya.(btd/ivi)