Dewan Sarankan

Anggaran Penambahan Armada Damkar

Anggaran Penambahan Armada Damkar

PEKANBARU (HR)-Anggota Dewan menyarankan Pemko mengajukan anggaran tambahan untuk penambahan armada pemadam kebakaran. Hal ini mengingat minimnya fasilitas seperti kendaraan pemadam kebakaran dan beberapa unit mobil pemadam yang sudah usang.

"Kita lihat kendaraan pemadam kebakaran sudah tidak efektif lagi untuk menanggulangi kebakaran yang terjadi. Untuk itu, kita meminta kepada Pemerintah Kota Pekanbaru untuk menambah armada Damkar dengan menganggarkannya," ujar Jhon Romi Sinaga, Anggota Komisi III DPRD Pekanbaru, baru-baru ini.

Menurut Romi, penganggaran penambahan armada tersebut sudah selayaknya dilakukan oleh pemerintah. Pasalnya, saat ini melihat pertumbuhan pemukiman dan gedung-gedung di Pekanbaru sudah sangat pesat, sehingga harus diimbangi dengan penambahan sarana penunjang lainnya, termasuk armada pemadam, jika sewaktu-waktu terjadi kebakaran.

"Sudah selayaknya dianggarkan, pemerintah tidak bisa terus-terusan mengharapkan bantuan armada dari pihak lain. Ini menyangkut kepentingan dan keselamatan masyarakat, jadi harus diprioritaskan,” katanya.

Politisi Partai Demokrasi Perjuangan (PDI-P) tersebut mencontohkan, seperti yang ada di Kecamatan Rumbai dan Rumbai Pesisir, hanya ada satu unit armada Damkar yang siaga jika sewaktu-sewaktu ada kebakaran di dua kecamatan tersebut sebagai pertolongan awal. Melihat luas wilayah dua kecamatan ini yang cukup luas, tidak efektif jika hanya ada satu armada untuk melakukan pemadaman awal.

"Informasi yang saya dapatkan di dua kecamatan itu hanya ada satu armada, itupun kondisinya sudah tua, yakni mobilnya buatan tahun 1976. Apalagi jika terjadi kebakaran di dua kecamatan itu, armada pemadam dari BPBD Damkar Kota Pekanbaru yang berukuran besar tidak bisa melintasi jembatan Leighton I, karena ada portal, jadi armada itu yang diandalkan sebagai pertolongan pertama,” tuturnya.

Romi juga mengatakan, untuk satu kecamatan bisa disiagakan dua armada Damkar untuk mengakomodir jika sewaktu-waktu terjadi kebakaran. Pertolongan pertama ini dinilai penting, pasalnya dari beberapa kasus kebakaran yang terjadi di Pekanbaru, ada juga yang menelan korban jiwa dan juga kerugian materil yang cukup besar akibat api merambat dan ikut membakar bangunan lainnya.

"Kalau bisa dipadamkan lebih cepat, kemungkinan akan bertambah kerugian materil akibat kebakaran bisa diminimalisir. Termasuk kemungkinan jatuhnya korban jiwa. Untuk itu penambahan armada baru sangat penting demi kenyamanan dan keselamatan bersama,"imbuhnya. ***