BAGANSIAPIAPI (HR)- Adanya investror dari ibukota Jakarta yang menawarkan pembangunan listrik melalui limbah cair Pabrik Kelapa Sawit disambut positif Pemkab Rohil. Namun, Pemkab Rohil meminta kepada investor agar rencana itu benar-benar terealisasi.

"Tawaran kerja sama ini sudah sekian kalinya diajukan berbagai investor dalam negeri dan luar negeri. Namun, hingga saat ini tawaran tersebut tidak satu pun yang terealisasi. Untuk itu kita minta kepada mereka agar benar-benar merealisasikan pembangunan pembangkit listrik melalui sistem menggunakan limbah cair PKS," kata Plt Sekdakab Rohil H Surya Arfan, Rabu (1/7) dalam rapat yang digelar di Kantor Bupati.

Rapat dihadiri 29 pimpinan PKS di Rohil, para camat, kepala dinas, badan dan kantor di lingkungan Pemkab Rohil.

Surya menjelaskan, sebelumnya pembangunan pembangkit listrik tersebut juga sudah ditawarkan investor dari negara Korea dengan sistem memakai cangkang sawit. Namun, hingga kini pembangunan itu tidak kunjung terwujud.

"Nah, kita berharap kepada investor Jakarta ini benar-benar dan serius untuk melakukan pembangunannya. Jangan hanya sekadar memberikan PHP (Pemberian Harapan Palsu, red) kepada Pemkab dan masyrakat Rohil," pintanya.

Mengenai perizinan dan lain sebagainya lanjutnya, Pemkab telah menginstruksikan Badan Penanaman Modal dan Perizinan Terpadu (BPMP2T) Rohil untuk mempermudah.

Karena, pembangunan pembangkit listrik sangat bermanfaat bagi masyarakat banyak. Pasalnya, Rohil saat ini masih dihadapi krisis kelistrikan.

"Mengenai lokasi pembangunan pembangkit listrik itu kita akan melakukan koordinasi kepada Pihak kecamatan yang ada," kata Surya Arfan.(adv/humas)