TELUK KUANTAN (HR)-Dinas Kesehatan berharap pengadaan alat menguji kadar bahan makanan dan minuman pada APBD Perubahan 2015. Alat tersebut sangat penting untuk menguji jajanan di sekolah.

"Sekarang belum ada, baru diusulkan ," ujar Kepala Bidang Pengendalian Masalah Kesehatan Detri Elvira.

Alat penguji makanan bisa dibawa ke lokasi dan dapat mengetahui apakah jajanan di sekolah mengandung zat berbahaya seperti formalin atau lainnya.

"Ini sangat dibutuhkan mengingat pentingnya kesehatan di sekolah," katanya. Alat ini sangat sederhana bisa dibawa kemanapun.

Selama ini hanya melakukan pengawasan dan memberikan imbauan, apabila sudah memiliki alat tentu akan lebih efektif turun ke lapangan.

Melalui alat ini dapat mengetahui apakah minuman yang dijajakan sudah higyenis. Alat ini ada dua jenis, pertama bisa digunakan menguji jajanan dan kedua, alat jenis serum merupakan alat tetes penguji makanan dan minuman yang mengandung zat kimia. (rob)