Peminat Batu Akik di Rohul

Mulai Berkurang

Mulai Berkurang

PASIR PENGARAIAN (HR)- Sejumlah pedagang batu akik khususnya yang ada di Pasir Pengaraian, mulai merasakan konsumen peminat batu akik menurun. Sejak sebulan terakhir permintaan batu mulia ini semakin berkurang dan omset yang didapatkan para pedagang pun semakin merosot.

Hal ini dibenarkan Ijon (37), salah seorang pedagang batu akik di Pasir Pengaraian. Dikatakannya rendahnya permintaan batu akik diduga sebagian peminat sudah memiliki koleksi cincin batu akik dalam jumlah banyak dan sesuai yang diinginkan. Meski demikian kata Ijon, sebagai pedagang dirinya tetap bertahan menjadi pedagang batu akik.

“Penjualan memang berkurang, tidak seperi dulu lagi. Mungkin karena kebutuhan koleksi masyarakat sudah terpenuhi sesuai keinginan. Untuk sementara masih bertahan dengan harapan batu akik ini tetap menjadi primadona bagi peminat dan pedagang,” harap Ijon, yang diamini Hendri, pedagang batu akik lainnya.

Merosotnya permintaan batu akik di pasaran membuat Ijon dan Hendri, berencana pindah ke Sumatera Utara, menjajakan batu akik.

Kalau tidak ada halangan minggu depan kedua bersahabat asal Sumatera Barat, akan bertolak ke Kabupaten Padang lawas, Sumut, membuka usaha disana. Karena menurutnya peminat batu akik di kabupaten tetangga Rohul ini masih tinggi.

“Usaha disini tetap buka. Kesana (Padang Lawas) cuma mencoba peruntungan. Soalnya peminat disini (Rohul) sudah berkurang.  Katanya di Padang Lawas, peminat batu akik masih tinggi.
 
Kalau tidak ada halangan Senin (25/5) kami berangkat ke sana. Jika disana menjanjikan usaha batu akik akan dikembangkan disana,” terang Ijon dan Hendri. (gus)