Bengkalis Peringkat Ketiga Indonesia Investment Week 2015

Bengkalis Peringkat Ketiga Indonesia Investment Week 2015

BENGKALIS (HR)-Pemerintah Kabupaten Bengkalis melalui Badan Penanaman Modal dan Pelayanan Perizinan Terpadu Kabupaten Bengkalis kembali meraih juara ketiga pada ajang Indonesia Investment Week 2015 yang  ditaja Asosiasi Pemerintah Kabupaten Seluruh Indonesia (Apkasi)  di Jakarta Internasional Expo (JIEXpo), Kemayoran, Jakarta, 13-15 Mei 2015.

Ada tiga kategori yang dinilai pada ajang pameran bergengsi tersebut, yakni kategori Stand Design Terbaik, Stand Program dan Materi Terbaik dan kategori Stand Terinformatif. Masing-masing kategori terbagi menjadi 4 sektor yakni sektor pariwisata, pertanian dan perikanan, infrastruktur dan sektor energy dan pertambangan. Kabupaten Bengkalis terpilih menjadi juara 3 di kategori stand dengan program dan materi terbaik (the best stand for program and material) untuk sektor energy dan pertambangan.

Prestasi sebagai peserta ajang tahunan Akpasi tersebut langsung diserahkan kepada Pemkab Bengkalis melalui Badan Penanaman Modal Pelayanan dan Perizinan Terpadu (BPMP2T) Kabupaten Bengkalis diwakili Kepala Bidang Kerjasama dan Promosi Penanaman Modal Muhammad Syafie.

Pameran yang berlangsung 3 hari ini diikuti 412 peserta yang berasal dari pemerintah kabupaten/kota, provinsi, kementerian, BUMN, BUMD, perusahaan swasta dalam negeri dan sejumlah negara-negara sahabat seperti dari negara ASEAN, Cina dan Australia dan Republik Fiji.

“Memang Kabupaten Bengkalis telah mempersiapkan sejumlah sarana dan prasarana dalam menyukseskan kegiatan Aitis ini. Diantaranya, video profil peluang investasi di Bengkalis. Selain dalam bentuk video, BPMP2T juga telah mengemasnya dalam bentuk buku, leaflet, buku saku, dan peta kawasan stategis di Kabupaten Bengkalis,” ungkap Kepala BPMP2T Kabupaten Bengkalis Hermizon melalui Kabid Kerjasama dan Promosi Penanaman Modal Muhammad Syafie.

Syafie berharap, setelah melalui kegiatan ini pengusaha dan daerah akan dapat bertemu, dan saling memperkenalkan potensinya dalam tempat yang sama dan diharapkan akan dapat menjembatani antara daerah dan investor. Untuk kategori ini, juara pertama diraih Kabupaten Tanah Bumbu dan peringkat kedua Kabupaten Kayong Utara. (adv/humas)