Demi Gaji Guru PPPK, Dua Pembangunan Gedung Sekolah di Kuansing Dibatalkan

Demi Gaji Guru PPPK, Dua Pembangunan Gedung Sekolah di Kuansing Dibatalkan

RIAUMANDIRI.CO - Plt Bupati Kuantan Singingi, Suhardiman Amby resmi menyerahkan SK Aparatur Sipil Negera (ASN) Guru PPPK Kabupaten Kuansing pada Rabu ( 26/10 ) malam di Balai Adat Datuak Panglimo Dalam Kecamatan Inuman

Sebanyak 685 orang hasil seleksi Guru PPPK Kuansing tahun 2021 tersebut akan menerima gaji tahun 2022 untuk bulan November dan Desember


Namun, akibat batalnya APBD-P Kuansing 2022 Suhardiman Amby mengorbankan dua pembangunan gedung sekolah demi untuk penggaji ASN guru PPPK Kuansing

"SK bapak, Ibu harus saya berikan tanggal 26 ini karena tanggal 29 Oktober 2022 Raperda APBD Kuansing 2023 harus sudah masuk ke DPRD untuk dibahas. Bila tidak diberikan SK pada malam ini tentu juga tak masuk di Raperda APBD 2023", kata Suhardiman Amby dihadapan ratusan ASN Guru PPPK

"Perlu bapak, ibu ketahui untuk penggajian bapak dan ibu tahun 2022 tak ada anggaran, makanya diusulkan di APBD- P. Namun juga batal dan solusi terkahir untuk gaji 2 bulan bapak, ibu dibatalkan 2 gedung sekolah tahun 2022", ucapnya

Pembatalan pembangunan gedung yang dimaksud Suhardiman Amby karena terjadi pergeseran anggaran guna memenuhi kewajiban pemerintah kepada ASN guru PPPK yang sudah menerima SK tanggal 26 Oktober tersebut

"Kepada anggota DPRD, Kadis Pendidikan, BPKAD ini sudah menjadi kewajiban mereka nanti untuk memasukkan anggaran penggajian guru PPPK", tegasnya

Sementara, Waka I DPRD Kuansing Zulhendri disaat yang sama juga membenarkan Plt Bupati mengorbankan pembangunan 2 gedung sekolah demi penggajian ASN guru PPPK tahun 2022

"Kebijakan yang sangat tidak populis, namun Plt Bupati Kuansing Suhardiman Amby tak peduli yang terpenting para ASN guru PPPK Kuansing yang menerima SK malam hari ini bisa mendapatkan haknya di tahun 2022", pungkasnya

Kemudian berdasarkan pantauan media acara penyerahan SK ASN guru PPPK Kuansing juga turut hadir Waka I DPRD Kuansing Zulhendri, Kadis Pendidikan Masrul Hakim, Kepala Plt. Kepala BPKAD, beserta beberapa orang anggota DPRD Kuansing