Biro PLN Murah Segera Masuk

Jumat, 19 Desember 2014 - 18:16 WIB

BANDAR PETALANGAN- Masyarakat empat desa, Desa Sialang Godang, Air Terjun, Sialang Bungkuk dan Kelurahan Rawang Empat, Kecamatan Bandar Petalangan, sejujurnya mendambakan pihak biro pemasangan instalasi yang harganya miring. Namun, karena pihak panitia dan penguasa di desa telah melakukan kerja sama dengan biro CV Abdi Jaya Tehnik, maka terjadilah penekanan terhadap masyarakat.

"Kondisi musim penghujan ini, otomatis pendapatan dari menyadap karet amat kecil. Ditambah dengan banyak kebutuhan, ya untuk membeli beras dan anak sekolah. Sementara listrik juga menjadi kebutuhan vital masyarakat. Namun, jika ada biro lain yang menawarkan harga lebih murah, otomatis kami siap pindah, apapun resikonya nanti, entah ada ancaman atau intimidasi dari pihak biro yang mahal itu dengan konco-konconya, kami tak peduli," celoteh Syaharuddin, warga Kelurahan Rawang Empat, Jumat (19/12/2014).

Syahar menilai biro yang menawarkan harga tinggi ini murni bisnis. Mereka terkesan mengais rezeki di atas pundak warga, seharusnya para penguasa di desa memberikan kemudahan dan membantu warganya, bukan sebaliknya.

Beredar informasi, ada biro lain yang akan masuk memasang instalasi di empat desa. Biro yang belum mau dibeberkan ini memasang tarif yang dinilai tidak terlalu memberatkan masyarakat.

Sebagai perbandingan harga, biro baru yang siap membantu warga ini, hanya memasang ttarif, daya atau KWH 900 VA ditambah lima titik api hanya mematok harga Rp2.613.000, sedangkan untuk daya 1.300 VA ditambah 7 titik api Rp3.308.000 dan daya 2.200 VA ditambah 9 titik Rp4.468.000.

Bila dibandingkan dengan biro CV Abdi Jaya Tehnik yang telah melakukan pertemuan dengan masyarakat 4 desa, harga terlihat lebih miring biro baru yang akan masuk itu.

Harga yang dipasang CV Abdi Jaya Tehnik ini, yakni daya atau KWH 900 VA ditambah 5 titik lampu warga dipaksa merogoh kocek senilai Rp2.968.000, daya KWH 1.300 VA ditambah 7 titik senilai Rp3.535.000. Setidaknya ada selisih harga yang sangat mencolok, untuk daya 900 VA saja selisihnya mencapai Rp 355.000 dan daya 1.300 VA Rp 227.000. (zol)

 

Editor:

Terkini

Terpopuler