Bertemu Sejumlah Tokoh, Kapolres Baru Kampar Bicara Soal Radikalisme

Kamis, 12 Desember 2019 - 18:24 WIB
Kapolres Kampar memperkenalkan diri kepada sejumlah tokoh Kampar.

RIAUMANDIRI.ID, BANGKINANG - Dalam rangka mewujudkan situasi Kamtibmas yang aman dan kondusif, jajaran Polres Kampar menggelar silaturahmi Kamtibmas dengan sejumlah tokoh adat, tokoh agama, dan tokoh masyarakat Kabupaten Kampar di aula Hotel Bangkinang Baru, Kamis (12/12/2019).

Kegiatan ini dihadiri Kapolres Kampar AKBP Mohammad Kholid, SIK bersama Waka Polres dan pejabat utama serta seluruh perwira Polres Kampar. Sementara dari eksternal hadir tokoh adat, tokoh agama, tokoh masyarakat, dan tokoh pemuda Kabupaten Kampar dengan jumlah yang hadir keseluruhan 150 orang.

Mohammad Kholid yang baru menjabat sekitar 2 pekan ini menyampaikan kesiapannya untuk bersinergi dengan seluruh lapisan masyarakat.

Kapolres juga meminta dukungan dari semua komponen masyarakat untuk mewujudkan Kabupaten Kampar yang aman dan kondusif serta agamis.

Salah satu materi yang dibahas dalam acara silaturahmi ini adalah tentang radikalisme dan intoleransi. Terkait hal itu disampaikan Kapolres bahwa masalah radikalisme tidak perlu dikaitkan dengan agama apa pun.

"Semua agama selalu mengajarkan tentang kebaikan. Dan masalah radikalisme merupakan sikap atau paham yang sifatnya individual," jelas Kapolres.

Sementara untuk mewujudkan keamanan dan ketenteraman masyarakat ini, pihak kepolisian juga memberdayakan para bhabinkamtibmas yang bersinergi dengan pemangku kepentingan terkait, baik dari perangkat desa, Babinsa serta tokoh masyarakat.

"Disinggung tentang permasalahan atau potensi konflik yang terjadi di tengah masyarakat, sebaiknya dapat diselesaikan dengan cara musyawarah dengan melibatkan 4 pilar tingkat dasar yaitu kepala desa, Bhabinkamtibmas, Babinsa serta tokoh masyarakat," ungkapnya.

Pada kesempatan ini juga dilakukan sesi tanya jawab dan diskusi terkait pemeliharaan stabilitas Kamtibmas ini. Beberapa tokoh masyarakat menyampaikan saran usul kepada Kapolres.

 

Reporter: Ari Amrizal

Editor: Rico Mardianto

Terkini

Terpopuler