Penghuni Rutan di Rokan Hilir Tidur Bergelantungan Bak Kelelawar

Selasa, 01 Januari 2019 - 11:55 WIB
Penghuni Rutan di Rokan Hilir Tidur Bergelantungan Bak Kelelawar

RIAUMANDIRI.CO, JAKARTA – Permasalahan over kapasitas di rumah tahanan seakan tiada akhir. Satu rutan/LP bisa diisi 8 kali lipat dari kapasitas seharusnya. Alhasil, mereka tidur berdesak-desakan. Bahkan ada yang tidur bak kelelawar.

Sebagaimana foto yang diperoleh detikcom, Selasa (1/1/2019), tampak sarung bergelantungan di jeruji besi. Foto itu diambil di Rutan Bagansiapiapi, Rokan Hilir, Riau pada Senin (31/12).

Tampak sarung-sarung lusuh menggelayut diikatkan antar jeruji besi. Alhasil, mereka tidur bak kelelawar, dengan kaki menjuntai keluar sarung dan kepala menjulur sekedar mencari udara.

Sarung yang membentang itu digunakan para penghuni Rutan untuk sekedar merenggangkan badan melepas penat dengan tidur sejenak. Sebab, di lantai sudah berjejal ratusan orang yang selonjor.

Bahkan, untuk meluruskan badan di lantai tidak bisa dilakukan karena mereka saling berjejal berhimpitan. Pilihannya mau kaki ditekuk atau tiduran setengah duduk.

Berdasarkan data Ditjen Pemasyarakatan Kemenkum HAM, kapasitas Rutan Bagansiapiapi adalah untuk 98 orang. Tapi faktanya dihuni 810 orang atau melebihi kapasitas hingga 836 persen.

Berikut daftar overkapasitas tertinggi di Indonesia:

1. Rutan Bagansiapiapi
Kapasitas 98 orang tapi dihuni 810 orang atau over kapasitas hingga 836 persen.
2. Rutan Takengon.
Kapasitas 65 orang tapi dihuni 495 orang atau over kapasitas 685 persen.
3. Lapas Banjarmasin.
Kapasitas 366 orang tapi dihuni 2.688 orang atau over kapasitas 664 persen.

4. Lapas Tarakan.
Kapasitas 155 orang tapi dihuni 996 orang atau over kapasitas 650 persen.
5. Lapas Labuhan Ruku.
Kapasitas 300 orang tapi dihuni 1.770 orang atau over kapasitas 640 persen.

Editor: Nandra F Piliang

Tags

Terkini

Terpopuler