Disdikpora Kampar Jawab Keraguan Wali Murid di 5 Desa

Selasa, 06 Juni 2017 - 22:14 WIB
Kabid Pendidikan Dasar Disdik Kampar, Hj. Nila Kusumawati
BANGKINANG (RIAUMANDIRI.co) - Warga 5 Desa di Kecamatan Tapung Hulu resah terkait keabsahan ijazah SD dan SMP anak mereka. Hal ini disebabkan oleh ujian yang diselenggarakan oleh Kabupaten Rahul padahal Data Pokok Pendidikan (Dapodik) sekolah tersebut sudah masuk ke Wilayah Kabupaten Kampar.
 
Menjawab keresahan tersebut, Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kabupaten Kampar, melalui Kabid Pendidikan Dasar, Hj. Nila Kusumawati, menyebutkan, permasalahan 5 Desa di Tapung Hulu sudah mendapatkan titik terang dan kejelasan.
 
“Persoalan lima desa yang berada di Kecamatan Tapung Hulu yang telah diusahakan pengurusannya ke pusat beberapa waktu lalu telah membuahkan hasil,” ungkap NIla saat ditemui riaumandiri.co di ruang kerjanya, Senin (6/6).
 
mereka menjawab Surat Nomor:420/DIKPORA-Dikdas/3278 tertanggal 7 April 2017 perihal legalitas penandatangan ijazah berdasarkan Permendagri Nomor 56 tahun 2015 tentang kode dan data Wilayah administrasi pemerintahan, bahwa lima desa yang menjadi masalah telah ditetapkan menjadi bagian dari Kabupaten Kampar.
 
Dilanjutkannya, DAPODIK dan NPSN Sekolah-sekolah yang ada di lima desa tersebut telah dialihkan kementerian pendidikan dan kebudayaan, masuk dalam wilayah Kabupaten Kampar.
 
“Jadi sangat jelas, sesuai dalam butir satu dan dua legalitas, penandatangan ijazah berlaku sebagai sekolah yang berada dalam wilayah Kabupaten Kampar," bebernya.
 
Ditambahkan Nila, kebijakan pelaksana ujian sekolah tinggi SD/MI dan Ujian Nasional SMP/MTs Tahun pelajaran 2016/2017 dilakukan oleh Kabupaten Rokan Hulu sudah tepat, ini berguna menjamin kelancaran pelaksanaan ujian, terutama Ujian Nasioanal, untuk menghindari permasalahan yang mungkin dialami oleh peserta didik bila terjadi peralihan kewenangan penyelenggaraan ujian pada akhir tahun pelajaran.
 
Pihaknya menghimbau kepada UPTD dan para guru untuk lebih meningkatkan pendidikan dasar Kabupaten Kampar di tahun selanjutnya. 
 
“Mari bersama kita bekerja sepenuh hati untuk memajukan pendidikan di kampar demi SDM yang berkualitas,” tutupnya.
 
Baca juga di Koran Haluan Riau edisi 06 Juni 2017
 
Reporter: Ari Amrizal
Editor: Nandra F Piliang

Editor:

Terkini

Terpopuler