Dayung Siap Pertahankan Lumbung Medali Emas Bagi Riau

Selasa, 06 September 2016 - 10:42 WIB
Sanusi Anwar Ketua umum PODSI Riau (dok. RRI)
PEKANBARU (RIAUMANDIRI.CO) - Cabang olahraga Dayung dalam setiap iven Nasional selalu menjadi andalan dan lumbung medali emas bagi Kontingen Riau. Bahkan pada PON XVIII Riau lalu, tim Dayung Riau sukses menyumbangkan 7 medali emas, dan menjadi juara umum perolehan medali pada cabor tersebut.
 
Namun untuk PON XIX di Bandung, Jawa Barat, pada 17-30 September mendatang, Persatuan Olahraga Dayung (PODSI) Riau, belum berani memasang target guna mengulang sukses juara umum. Bahkan untuk mempertahankan 7 medali emas, dikatakan cukup berat.
 
Ketua umum PODSI Riau, Sanusi Anwar mengatakan, beratnya mempertahankan 7 medali emas tersebut mengingat tuan rumah Jawa Barat yang akan berjuang habis-habisan untuk merebut medali, dengan merekrut beberapa atlet Pelatnas yang akan memperkuat Jawa Barat.
 
"Jawa Barat memiliki pedayung yang cukup baik, apalagi mereka memboyong pelatih dari Jerman, khusus didatangkan mereka. Pada PON di Riau lalu Jabar sama sekali tidak ada meraih medali di cabor Dayung, untuk itulah mereka akan membalasnya sebagai tuan rumah," ungkap Sanusi Anwar kepada Riaumandiri.co, Selasa (6/9/2016).
 
Tapi, kata Sanusi, PODSI Riau tidak akan pantang menyerah menghadapi lawan-lawan yang akan dihadapi. Di bawah kepelatihan M Amin, seluruh pedayungnya bertekad akan tetap menjadi cabor penyumbang medali terbanyak bagi kontingen Riau. Dengan membawa 47 pedayung, yang akan turun di seluruh nomor.
 
"Target sementara kita 5 medali emas. Atlet kita sudah latihan keras tiga kali sehari, pagi, siang dan sore. Mudah-mudahan bisa mempertahankan dominasi penyumbang medali bagi Riau. Bisa saja melebihi dari 5 emas," ujar Sanusi.(nur)
 
Selengkapnya di Koran Haluan Riau edisi Rabu, 07 September 2016
 
Editor: Nandra F Piliang

Editor:

Terkini

Terpopuler