490.127 Pelanggan PLN di Riau Bakal Dialihkan

Kamis, 05 November 2015 - 09:22 WIB
ilustrasi

PEKANBARU (HR)-PT Perusahaan Listrik Negara ilayah Riau dan Kepulauan Riau menyebutkan terdapat 490.127 dari total 747.729 pelanggan daya 450 hingga 900 Volt Ampere (VA) di Provinsi Riau menjadi pengguna 1.300 VA di tahun 2016.

"Hingga akhir September 2015, terdapat 490.127 pelanggan yang kita alihkan jadi pengguna daya 1.300 VA di Riau," papar Humas PLN WRKR,
490.127 Pelanggan
Nasri di Pekanbaru, Rabu (4/11). Dari data Tim Nasional Percepatan Penanggulangan Kemiskinan (TNP2K) di Riau, jelas Nasri, di provinsi tersebut terdapat sebanyak 257.602 kepala keluarga menjadi pelanggan PLN atau sekitar 65 persen lebih dari 747.729 pelanggan yang salah sasaran.
Pihaknya tidak memaksa para pelanggan di Riau untuk menaikkan daya listrik menjadi 1.300 VA, tetapi bagi masyarakat mampu akan tetap menggunakan daya 450 VA dan 900 VA dengan dikenakan tarif nonsubsidi seperti pengguna daya 1.300 VA.
Hingga akhir tahun ini, PLN melalui cabang dan ranting di Riau akan menawarkan penambahan daya dari 900 VA ke daya 1.300 VA tanpa dipungut biaya, demi mendorong berpindah pelanggan dari penggunaan daya subsidi menuju data tidak disubsidi.

"Untuk perpindahan daya dari 450 VA ke 1.300 VA, biaya dikeluarkan Rp797 ribu, sedangkan dari 900 VA ke 1.300 VA sebesar Rp375 ribu. Sampai akhir tahun ini, PLN menanggung biaya bagi warga di Riau yang ingin ganti daya," jelasnya.
Ia berujar, tarif listrik rumah tangga dengan daya 1.300 VA sesuai harga keekonomian yang masih berlaku hingga saat ini, dikenakan biaya sebesar Rp1.352 per kwh.

"Selama ini tarif listrik daya 450 VA, pemerintah memberi subsidi sebesar Rp415 per kwh. Sedangkan tarif daya 900 VA, subsidi diberikan sebesar Rp605 per kwh," beber Nasri.
Direktur Utama PLN Sofyan Basyir mengungkapkan, mulai tahun 2016 akan terdapat lebih dari 20 juta pelanggan listrik dengan daya 900 VA yang akan dimigrasi ke daya yang lebih tinggi demi penghematan subsidi mencapai Rp30 triliun.

"Saat ini ada lebih dari 20 juta masyarakat kita, tidak taat azas. Dia tidak miskin, tidak masuk dalam kategori rakyat miskin dengan mengambil manfaat dan pakai listrik 450 VA dan 900 VA," kata Sofyan.
PLN mencatat, jumlah pelanggan dengan daya 900 VA per hingga September 2015 berjumlah 22,47 juta pelanggan dan daya 450 VA pada periode yang sama terdapat sebanyak 22,9 juta pelanggan.
Berdasarkan data TNP2K jumlah masyarakat tidak mampu, miskin atau rentan miskin hanya sekitar 24,7 juta kepala keluarga, sedangkan data pelanggan PLN golongan 450 VA dan 900 VA mendapat subsidi pemerintah sekitar 48 juta pelanggan.(ant/hai)

Editor:

Terkini

Terpopuler