UMP Riau 2022 Hanya Naik Rp50 Ribu

UMP Riau 2022 Hanya Naik Rp50 Ribu

RIAUMANDIRI.CO – Setelah mengadakan rapat, Dinas Tenaga Kerja dan Transmigrasi (Disnakertrans) bersama Dewan Pengupahan telah menyepakati Upah Minimum Provinsi (UMP) Riau, Senin (15/11/2021). Sesuai kesepakatan, UMP Riau tahun 2022 naik sebesar 1,7 persen atau Rp50 ribu dari tahun sebelumnya.

Kepala Disnakertrans Riau, Jonli mengatakan, pihaknya telah mendalami kenaikan UMP 1,7 persen tersebut berdasarkan indikator-indikator selama masa pandemi Covid-19.

“Jadi, kami bersama dewan pengupahan sudah sepakat, UMP tahun ini baik 1,7 persen. Selanjutnya kita akan bahas dan menentukan formula dalam menetapkan UMP Riau yang mulai berlaku tahun 2022. Ini berdasarkan indikator ekonomi, pertumbuhan ekonomi, dan aspek tenaga kerja,” ujar Jonli.


“Selanjutnya, setelah kesepakatan upah UMP Riau tahun 2022 sebesar Rp2.938.564, atau naik Rp50.000 dibanding tahun ini yang sebesar Rp2.888.563. Akan kita sampaikan ke Gubernur Riau dan akan ditetapkan oleh Gubri menjadi UMP Riau tahun 2022,” tambahnya.

Dijelaskan Jonli, sebelum UMP diteken oleh Gubernur, pihaknya terlebih akan mendengarkan pengarahan dari Direktorat Jenderal (Ditjen) Bina Pembangunan Daerah (Bangda), Kementerian Dalam Negeri (Kemendagri) RI. Jika UMP Riau 2022 sudah ditetapkan, maka itu akan menjadi acuan untuk Upah Minimum Kabupaten/Kota (UMK).

"Untuk upah minimum Kabupaten Kota, karena kondisi perekonomian tak sama antardaerah, jadi UMK itu acuannya UMP. Sedangkan penetapan UMK sendiri paling lambat 30 November, makanya kita menyepakati UMP sambil menunggu diteken Gubri. Kemudian untuk pemberlakuan UMP sendiri terhitung mulai 1 Januari tahun 2022," jelasnya.

Untuk diketahui, UMP Provinsi Riau tahun 2021 yang ditetap mengikuti SE dari Kementerian Tenaga Kerja, untuk penetapan UMP dan UMK. Di mana UMP Riau 2021 masih diberlakukan sesuai UMP tahun 2020 lalu, sebesar Rp2.888.563. Sesuai SE Menteri Ketenagakerjaan Republik Indonesia Nomor 11/HK04/X/2020 tentang Penetapan Upah Minimum 2021 akibat pandemi Covid-19.



Tags Ekonomi