RIAUMANDIRI.CO, JAKARTA - Sejumlah senior dan pendiri Partai Demokrat mengadakan pertemuan secara tertutup di salah satu hotel kawasan Sudirman, Jakarta. Pertemuan itu dilakukan pada Kamis (18/2/2021).

Berdasarkan informasi yang diperoleh, mereka yang hadir dalam pertemuan itu adalah Prof H Subur Budhisantoso, Dr H Umar Said, Drs. Wayan Sugiana, Agus Abubakar Alhabsyi, Jhoni Allen Marbun, H. Max Sopacua, Ir HM Darmizal MS.

Darmizal yang hadir dalam pertemuan tersebut membenarkan ada pembahasan mengenai persoalan yang kini terjadi di internal Partai Demokrat. Termasuk kecenderungan Demokrat kini yang terkesan tertutup.

"Itu pertemuan Kamis kemarin tanggal 18 di salah satu hotel di kawasan Sudirman," kata Darmizal, Sabtu (20/2) seperti dikutip dari Kumparan.

"Partai Demokrat kan terendah sekarang. Oleh karena itu jika hal itu terjadi dan kader merasa tak pas perlakuan dari DPP yang mengambil wewenang mereka, yang memberangus otoritas mereka yang menarik ke pusat semua tanggung jawab mereka dalam membesarkan partai," tambahnya.

Salah satu contohnya dengan menarik iuran partai hingga tidak mengakomodir hasil penjaringan calon yang diusulkan dalam pilkada.

"Menarik iuran, kemudian pilkada-pilkada berdasarkan penjaringan di bawah tidak berlaku, yang menetapkan adalah DPP, " tambahnya.
Oleh karena itu, salah satu alternatif dalam mengatasi persoalan tersebut kata Darmizal adalah pelaksanaan Kongres Luar Biasa (KLB).

"KLB adalah satu keniscayaan dan yang terbaik untuk menyelematkan dan memberdayakan kawan-kawan di daerah. Mengembalikan otoritas daerah. Hanya KLB jalannya," ujarnya.

Sumber : kumparan

Editor : Rico Mardianto