Tarawih Malam Ini Masjid Sepi, Warga: Sedih, Enggak Bisa Berkata-kata

Tarawih Malam Ini Masjid Sepi, Warga: Sedih, Enggak Bisa Berkata-kata

RIAUMANDIRI.ID, SERANG - Salat tarawih hari pertama di Majid Agung At Tsauroh Kota Serang menggunakan protokol physical distancing di tengah pandemi Covid-19. Antar jemaah berjarak sekitar 1 meter saat menjalankan salat.

Dikutip dari detikcom pukul 19.40 WIB, tarawih hanya dihadiri puluhan orang dari sekitar lingkungan masjid. Tarawih juga dilaksanakan tanpa pengeras suara saat membacakan ayat-ayat suci.

Deret saf jemaah lelaki juga tidak sampai setengah dari tempat salat yang disediakan. Termasuk bagian salat perempuan yang hanya terisi beberapa orang.


Di lantai dua pun tertutup untuk jemaah. Masjid yang biasa diisi ratusan orang sampai ke bagian teras ini terlihat kosong.

Hal ini berbeda dari tahun-tahun sebelumnya di mana masjid ini selalu ramai oleh jemaah. Apalagi posisinya berada di tengah perkotaan.

Salah satu jemaah Deni Barata (22) mengatakan tahu bahwa ada pandemi Corona. Namun ia memilih untuk ikut berjemaah salat tarawih. Apalagi tiap tahun ia selalu ke Masjid Agung At Tsauroh.

"Ya bukan penghalang karena sering ke sini," katanya kepada wartawan di lokasi, Kamis (23/4/2020).

Ungkapan kesedihan justru disampaikan oleh jemaah perempuan bernama Mardiyah (65). Masjid yang biasa ramai bahkan sampai ke halaman pagar ini membuatnya terenyuh.

"Sedih. Biasa ramai sekarang sepi, nggak bisa berkata-kata, biasa ramai saya tiap lebaran di sini," ujarnya.

Ia tahu bahwa sepinya tarawih karena pandemi virus. Ia juga prihatin masjid jadi sepi karena Corona yang tak kunjung reda.