TEMBILAHAN (HR)-Terkait penemuan kartu tanda penduduk tak bertuan di Tempat Kejadian Perkara pemerkosaan di rumah kosong, di Jalan Pendidikan Kota Tembilahan, belum ada pihak yang dapat mempertangungjawabkan.

Pantauan lapangan, Rabu (1/4), berdasarkan alamat yang tercantum dalam identitas Kartu Tanda Penduduk (KTP) Sistem Informasi Administrasi Komputer (Siak) yang ditemukan di rumah kosong berwarna hijau tersebut, akhirnya menemukan salah seorang warga bernama Nisa (33) beralamat Jalan Pelajar Tembilahan.

Dari keterangan Nisa, diungkapkan KTP Siak yang ia miliki sudah diserahkan ke Dinas Kependudukan dan Catatan Sipil (Disdukcapil) Kabupaten Indragiri Hilir (Inhil) untuk proses pengambilan e-KTP.

"KTP Siak itu saya berikan kepegawai Disdukcapil waktu pengambilan e-KTP, dan setelah itu saya tidak tahu lagi," ungkapnya, Rabu (1/4).

Hal ini dibenarkan Kepala Disdukcapi Inhil MJ Verman. Dijelaskan, pihaknya tidak tahu atas temuan ratusan KTP Siak di rumah kosong itu.

 Diungkapkan, dalam proses pengambilan e-KTP seharusnya KTP Siak yang dimiliki warga tersebut diambil buat disimpan di gudang penyimpanan, lalu diproses sesuai ketentuan. "Kami memiliki gudang tersendiri untuk penyimpanan KTP yang sudah ditarik dari masyarakat, dan untuk temuan ratusan KTP Siak saya belum tahu," sebutnya. (mg4)