Kunjungi Korban Kebakaran di Dusun I Desa Banglas, Wabup Meranti Salurkan Bantuan

Kunjungi Korban Kebakaran di Dusun I Desa Banglas, Wabup Meranti Salurkan Bantuan

RIAUMANDIRI.CO, MERANTI - Wakil Bupati Kepulauan Meranti H Said Hasyim didampingi Kabag Kesra Sekdakab Meranti Husni Gamal dan rombongan mengunjungi keluarga Jumari (35), korban kebakaran rumah, Jalan P3D Dusun I Desa Banglas Kecamatan Tebing Tinggi, Jumat (26/4/2019). Kunjungan ini dalam rangka mengucapkan belasngkawa kepada keluarga korban sekaligus menyalurkan sejumlah bantuan.

Turut dalam rombongan, perwakilan BPBD Meranti H Afifudin, Amri, Kasubag Kesra Alfian, Kasubag Humas serta tokoh masyarakat setempat.

Dalam kunjungannya Wakil Bupati langsung disambut oleh Jumari dan tokoh masyarakat setempat yang dilanjutkan dengan melihat kondisi rumah milik pasangan Jumari dan Novita Sari yang hangus dilalap si jago merah pada Kamis (25/4/2019) siang sekira pukul 12.00 WIB. 


Dari pantauan media, rumah berbahan papan tersebut hanya tinggal puing-puing seluruh isi rumah beserta perabotan habis dilalap api. Namun beruntung dari penuturan warga tidak ada korban jiwa dalam kejadian itu namun kerugian diperkirakan mencapai belasan juta rupiah,

Saat ditemui Wakil Bupati dan rombongan, Jumari ayah dua anak yang bermata pencarian buruh bangunan, warga Jalan P3D Dusun I Desa Banglas Kecamatan Tebing Tinggi itu hanya bisa pasrah atas musibah yang menimpanya. 

Dikunjungi Wakil Bupati Jumari tampak terharu bercampur gembira tak lupa iapun mengucapkan terima kasih atas kunjungan Wakil Bupati dan rombongan yang telah peduli terhadap musibah yang dideritanya.

Pada kesempatan itu, kepada keluarga korban, Wakil Bupati atas nama pribadi dan Pemerintah Kepulauan Meranti mengucapkan bela sungkawa sebesar-besarnya. Dan berharap kepada keluarga korban tabah menghadai musibah yang pasti ada hikmahnya tersebut.

Dalam rangka meringankan beban derita korban, Wakil Bupati juga menyerahkan bantuan sejumlah uang kepada Jumari. Sebelumnya bantuan juga datang dari BPBD Meranti berupa paket sembako, terpal, beras, sembako, selimut, tikar, kompor dan lainnya.

Kepada media dan masyarakat yang hadir dalam peninjauan itu, Wakil Bupati berharap kejadian serupa jangan sampai terulang lagi. Untuk itu ia mengingatkan kepada seluruh masyarakat untuk berhati-hati saat menghidupkan kompor, lilin, obat nyamuk atau benda-benda yang dapat memicu terjadinya kebakaran.

"Kepada warga saya ingatkan untuk dapat menjaga diri dari bahaya kebakaran, terutama pemilik rumah kayu yang sangat rentan terjadinya kebakaran," ujarnya.