Persoalan Tapal Batas Kampar dengan Daerah Lain Masih Belum Tuntas

Persoalan Tapal Batas Kampar dengan Daerah Lain Masih Belum Tuntas

RIAUMANDIRI.CO, BANGKINANG - Pemerintah Daerah Kampar terus  berupaya menuntaskan masalah tabal batas antar kabupaten/kota. Penyelesaiannya telah dilakukan sejak 2015 lalu.

Asisten Bidang Pemerintahan Pemkab Kampar Ahmad Yuzar mengakui bahwa pihaknya terus menuntaskan masalah perbatasan dengan beberapa kabupaten/kota yang berbatasan langsung dengan Kampar, seperti Pekanbaru, Kuansing, Siak, Pelalawan, dan Rohul.

Diakuinya Ahmad Yuzar, penyelesaian tapal batas wilayah dengan Kampar baru tuntas dengan wilayah Pekanbaru dan telah keluar surat keputusan dari Pemendagri. Sementara perbatasan dengan empat kabupaten lainya masih terus diselesaikan.


"Penyelesaian tapal batas antara Kabupaten Kampar dengan Siak telah dilaksanakan rapat fasilitasi sebanyak tiga kali di kantor Gubernur dan tinggal lagi di pemerintah pusat. Alhamdulillah perbatasan Kampar dengan Pekanbaru sudah selesai dan penyelesaian tapal batas dengan Siak tinggal menunggu rapat di Jakarta," sebutnya.

Selain itu, lanjut Yuzar, perbatasan antara Kampar dengan Kuansing telah turun di simpul perbatasan yakni di kecamatan Gunung Sahilan dan Kampar Kiri  beberapa waktu lalu yang terdiri dari tim Kampar, Kuansing, Provinsi, dan pusat.

Ia menyebutkan bahwa penyelesaian tapal batas antara Kampar dengan Pelalawan yakni di kecamatan Siak Hulu (Kampar) dengan Kecamatan Sekijang(Pelalawan) karena areal PT Kalila yang mengelola gas alam sebenarnya masuk ke Kampar dan juga di perbatasan.

"Khusus Kampar dengan Rohul, tim juga sudah turun ke sana penyelesaian tapal  batas  yakni desa Bandur Picak Kecamatan XIII Koto Kampar dengan wilayah  Pendalian (Rohul) dan yang disengketakan penduduk yang memiliki KTP Kampar dan tanah yang bersertifikat Kampar," jelasnya.

Selain itu, lanjut dia, persoalan tapal batas antara Kampar dengan Rohul juga di wilayah Desa Danau Lancang dan desa Pauh Kecamatan Tapung Hulu. 

"Sedangkan sengketa lima desa sudah tuntas," katanya.


Reporter: Ari Amrizal